Tag: Lampung Selatan

  • Tol Trans Sumatra Bisa Dilalui Saat Mudik dan Balik Lebaran

    Tol Trans Sumatra Bisa Dilalui Saat Mudik dan Balik Lebaran

    Bakauheni (SL) – Kabar gembira bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya bagi yang berniat mudik melalui jalur tengah menuju Sumatera Selatan hingga Aceh. Pasalnya, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sudah dapat dilalui saat arus mudik dan balik lebaran tahun ini.

    Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno mengatakan, meski masih bersifat fungsional, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjan 141 kilometer merupakan solusi terbaik untuk mengurai kepadatan kendaraan saat arus mudik maupun balik di 2018 ini. Terlebih jalur lintas tengah yang menjadi jalur utama.

    Didik melanjutkan, jalan tol sepanjang 141 kilometer tersebut terdiri dari empat paket, yakni Bakau heni-Sidomulyo yang terdiri dari tiga seksi sepanjang 39,40 kilomete. Paket ke dua yaitu Sidomulyo-Kota Baru terdiri dari seksi 4 – 5 sepanjang 40,6 kilometer, paket tiga Kota Baru-Metro adalah seksi 6 – 7 sepanjang 29 kilometer dan paket empat Metro-Terbanggi Besar terdiri dari seksi 8 – 9 sepanjang 31,93 kilometer.

    “Juni mendatang JTTS diharapkan sudah siap untuk dilalui pemudik. Meski ada beberapa titik yang belum terbangun karena terkendala pembebasan lahan, namun secara prinsip JTTS sudah terhubung dari Bakauheni sampai Terbanggi Besar. Ada beberapa titik yang perlu penyegeraan pembebasan lahan yakni Natar dan Batuliman,” ujarnya seusai meninjau JTTS bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Lampung kemarin.

    Didik Suprayitno menegaskan, pembebasan lahan hanya tinggal eksekusi. Dirinya optimis dapat dituntaskan dalam dua bulan ke depan.

    “Untuk Natar, saat ini pemerintah terus melakukan pendekatan secara emosional pada masyarakat agar mereka segera mengambil uang ganti rugi,” tutupnya. (lan)

  • Kampanye Di Lampung Selatan Herman HN Pastikan Sekolah Gratis untuk Rakyat

    Kampanye Di Lampung Selatan Herman HN Pastikan Sekolah Gratis untuk Rakyat

    Lampung Selatan (SL) – Pada kampanye di Sidoharjo, Way Panji, Lampung Selatan (Lamsel), calon gubernur (cagub) Lampung nomor urut 2 menyatakan siap memajukan pendidikan di Lamsel. Cagub Lampung ini telah menyiapkan beberapa program kerja untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia (SDM) melalui bidang pendidikan.

    Dalam kampanyenya, Herman HN memgatakan, program sekolah gratis adalah upayanya untuk meningkatkan kualitas SDM generasi muda. Menurutnya, dengan sekolah gratis, angka putus sekolah dapat diturunkan.

    “Bapak, ibu tidak perlu takut tidak punya biaya untuk menyekolahkan anaknya. Program sekolah gratis saya jawabannya”, kata Herman HN dalam kampanyenya (8/5).

    Herman HN menambahkan, tak hanya biaya sekolah yang akan gratiskan, setiap siswa akan diberi seragam, baju olahraga, buku tulis dan tas sekolah.

    “Jadi bapak, ibu tinggal kasih anaknya uang jajan di sekolah karena dengan program bina lingkungan, anak bapak, ibu, sekolah tidak jauh dari rumah. Daftarnya juga tanpa tes”, tegas Herman HN.

    Pada sesi dialog, Kuswidianto (32), warga Way Panji, mengatakan, program sekolah gratis Herman HN akan lengkap dengan diperhatikannya kesejahteraan guru honor. Menurutnya, guru honor perlu mendapatkan perhatian pemerintah agar proses belajar mengajar berjalan lancar.

    “Kami berharap, jika Pak Herman HN jadi Gubernur Lampung, gaji guru honor dapat dinaikan dan diangkat Pak”, harap Kuswidianto.

    Menanggapi harapan tersebut, Herman HN mengatakan, jika dirinya menjadi gubernur, kesejahteraan guru honor akan ditingkatkan.

    “Pengangkatan guru honor akan dilakukan secara bertahap sesuai peraturan yang berlaku”, jelas Herman HN.

  • BNNP Akan Periksa Kalapas Dan Sipir LP Kalianda Terkait Kasus 4 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi

    BNNP Akan Periksa Kalapas Dan Sipir LP Kalianda Terkait Kasus 4 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi

    Kalianda (SL) – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung akan menindaklanjuti atas penemuan 4 kilogram sabu dan 4 ribu butir pil ekstasi yang melibatkan oknum anggota Polri Bripka Adi Setiawan, pegawai sipir Lapas Kalianda Rechal Oksa Hariz dan Marzuli napi Lapas Kalianda serta Hendri Winata tersangka yang tewas.

    Kepala BNNP Lampung Brigjen Tagam Sinaga mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap petugas penjaga Lapas, mengapa barang haram tersebut bisa masuk dan siapa petugas-petugasnya. “Habis itu bagaimana pengawasan Kalapas, kemudian bagaimana SOP-nya, apakah Kakanwil mengetahuinya, karena dari jaringan ini diketahui ada yang menyatakan memberikan uang, apakah sampai ke Kementerian Kakanwil kalau sampai ya kami mintai keterangan,” ujarnya, Rabu, (9/5).

    Tagam mengatakan, akan terus meminta keterangan dari tersangka petugas sipir yang ditangkap. Pasalnya, dari hasil keterangan tersangka ada upeti sampai ratusan juta. Dimasukkan Sipir ke Lapas Pukul 02.00 Dinihari “Upeti itu sampai Rp100 juta katanya uang tersebut sampai keatas artinya nanti kami telusuri transaksi keuangan, kami akan melibatkan PPATK dan TPPU.

    Kami periksa sipir, Kalapas kemudian Kakanwil, kalau ada keterlibatan maka akan kami proses,” tandasnya. Diberitakan sebelumnya, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung bersama Direktorat Narkoba Polda Lampung berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba sabu sebanyak 4 kilogram dan 4 ribu butir pil ekstasi yang dikendalikan dari dalam Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kalianda, Lampung Selatan.

    Dari hasil penangkapan di Homestay Green Lubuk, Jalan Raya Lintas Sumatera, Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, petugas menangkap oknum polisi Bripka Adi Setiawan (36), pegawai sipir Lapas Kalianda Rechal Oksa Hariz dan Marzuli napi Lapas Kalianda serta Hendri Winata tersangka yang tewas. (rls)

  • Pelajar SMPN 1 Lamsel Tewas Tenggelam Terseret Ombak

    Pelajar SMPN 1 Lamsel Tewas Tenggelam Terseret Ombak

    Lampung Selatan (SL) – Pelajar SMP Negeri 1 Kecamatan Candipuro Lampung Selatan (Lamsel), tewas tenggelam terseret ombak laut di pantai Teluk Nipah Desa Bulok, Kecamatan Kalianda,.

    Pelajar tersebut yakni Raja Edward Parlindungan Simbolon (14), Warga Dusun Umbul Jeruk, Desa Pelanggan, Kecamatan Candipuro, Lamsel.

    Kejadian tersebut berawal sekira pukul 09.30 WIB, korban bersama 6 (enam) orang rekannya yaitu Bayu Kusuma Wijaya, Valentinus Jovan, Antonius Widianto, Dani Firmansyah, Dwi Pratama dan Restu Febriansyah main ke pantai Teluk Nipah Desa Bulok, saat dipantai korban bersama rekan-rekannya bermain lempar bola Kasti di pasiran pinggir pantai.

    Karena bola yang dimainkan terseret ombak, korban berusaha mengambil bola tersebut, namun korban terseret ombak hingga 25 meter ke arah tengah, dan korban pun tenggelam, saat itu rekan-rekan korban berusaha menolong tetapi tidak berhasil karena ombak cukup besar, sehingga sebagian rekan korban meminta bantuan warga setempat yang berada disekitar pantai.

    “Ya dia berusaha mengambil bola yang terbawa ombak ketengah bang” ujar salah seorang teman korban kepada medsoslampung.co, Selasa, (8/5).

    Kemudian selang setengah jam dari korban terseret, akhirnya korban terlihat berada di pinggir pantai. kemudian rekan-rekan korban bersama warga mengangkat korban ke gubuk di pantai tersebut dan ternyata korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

    Jenazah korban dibawa ke RSUD BOB BAZAR Kalianda dengan menggunakan Mobil Ambulance BPBD Pemkab Lamsel yang dikawal langsung oleh aparat kepolisian dari sektor Kalianda (Polsek).

  • Kampanye Di Lamsel: Masyarakat Doakan Herman HN Jadi Gubernur untuk Sejahterakan Petani

    Kampanye Di Lamsel: Masyarakat Doakan Herman HN Jadi Gubernur untuk Sejahterakan Petani

    Lampung Selatan (SL) – Pagi ini (8/5), calon Gubernur (cagub) Lampung nomor urut 2, Herman HN, berkampanye di Lampung Selatan (Lamsel). Bersama komedian Yadi Sembako, Herman HN berkampanye di lapangan Cinta Mulya, Candi Puro.

    Pada kampanye tersebut, salah seorang peserta kampanye mendoakan Herman HN terpilih menjadi Gubernur Lampung untuk mensejahterakan petani di Lamsel.

    Taryono (50), warga Cinta Mulya, mengatakan, petani di Lamsel menginginkan Herman HN menjadi Gubernur Lampung. Menurutnya, Herman HN dinilai mampu mengatasi masalah pupuk, obat-obatan pertanian, bibit, air dan harga panen yang tiap tahun dihadapi petani.

    “Saya, mewakili masyarakat Lamsel pada umumnya dan petani pada khususnya, berdoa agar Pak Herman HN jadi Gubernur Lampung. Setelah jadi Gubernur, kami yakin petani Lamsel dapat sejahtera”, kata Taryono.

    Menanggapi harapan masyarakat tersebut, Herman HN menjelaskan, jika dirinya menjadi Gubernur Lampung, distribusi pupuk dan obat-obatan pertanian dijamin tepat waktu. Ia juga menjelaskan, distribusi air ke lahan pertanian akan dimaksimalkan menggunakan saluran irigasi yang ada.

    “Untuk lahan yang tidak terjangkau saluran irigasi akan disediakan sumur bor dan mesin sedot air, sehingga petani dapat memanfaatkan potensi air sungai di sekitar lahan pertanian”, jelas Herman HN.

    Cagub Lampung ini juga menambahkan, sebagai langkah awal, petani padi akan diikutsertakan dalam asuransi petani. Menurutnya, asuransi ini untuk mengatasi risiko gagal panen akibat serangan hama, kekeringan dan banjir.

    “Seluruh petani padi akan diikutsertakan dalam asuransi petani. Jika gagal panen, petani akan dapat ganti rugi dari perusahaan asuransi. Pemerintah akan ikut bayar premi asuransinya”, kata Herman HN.

    Untuk permasalahan harga panen, Herman HN mengaku akan melibatkan banyak pihak untuk membeli hasil panen petani. Menurutnya, jika hasil panen petani dibeli banyak pihak, harga akan stabil dan mencegah spekulan.

    “Kita akan ajak kerjasama banyak pihak, bulog, BUMN, dan swasta untuk beli hasil panen petani. Jika hasil panen petani terserap ke industri pengolahan, Saya yakin harga panen akan stabil”, ujar Herman HN. (rls)

  • DPD Nasdem Lamsel Memanggil Bacaleg Tanpa Mahar

    DPD Nasdem Lamsel Memanggil Bacaleg Tanpa Mahar

    Lampung Selatan (SL) – Tokoh masyarakat yang ingin menjadi Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) 2019-2024. Mendapat perhatian bagi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Lampung Selatan.

    Menuru Plt Ketua DPD Nasdem Lampung Selatan, Wahrul Fauzi Silalahi pihaknya membuka kesempatan bagi para tokoh masyarakat, tokoh desa, istri kepala desa untuk menjadi Caleg lewat program ‘NasDem Memanggil’.

    “Jadi pada hari ini (8-25 Mei) kita resmi membuka penjaringan Caleg,” kata Wahrul Fauzi Silalahi, Selasa (8/5). Untuk itu, NasDem mengajak para tokoh agama, masyarakat, mantan kepala desa, isrti kepala desa, jaringan aktifis untuk bergabung ke NasDem tanpa “Mahar”.

    “Jadi kita mengajak untuk bergabung ke NasDem. Karena mereka sudah berjuang bersama masyarakat. Kita prioritaskan mereka-mereka, jadi bukan yang punya uang, yang sudah pernah berbuat ini yang kami ajak bergabung,” ungkapnya.

    Sehingga, lanjut Mantan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandar Lampung mengaku, kreteria itu adalah menjadi penilaian NasDem.

    “Kreteria tokoh dan aktifis itu penting dan menjadi prioritasnya. Karena mereka pernah berbuat dan memiliki jaringan yang sudah ada dan mengakar. Bukan yang hanya klaim mengaku-ngaku saja dikenal atau sangat kenal,” tegas politisi berdarah Batak ini.

    Kendati demikian, sebagai ketua partai di Lamsel, pihaknya tetap objektif dalam proses seleksi untuk menetapkan para Caleg nantinya.
    Tak hanya itu, Caleg wanita juga menjadi prioritas NasDem. “NasDem Memanggil putra-putri terbaik untuk menjadi pelaku gerakan perbuhan Restorasi Indonesia,” tutur dia.

    Lalu, nantinya para calon legislatif terpilih bisa menyosialisasikan dirinya sebagai calon legislatif (caleg) dari Partai NasDem. (rls)

  • Herman HN Ulek Pecel untuk Makan Siang Tim Kampanye dan Masyarakat

    Herman HN Ulek Pecel untuk Makan Siang Tim Kampanye dan Masyarakat

    Lampung Selatan (SL) – Setelah berkampanye di Candi Puro, Lampung Selatan (Lamsel), calon Gubernur (cagub) Lampung nomor urut 2, Herman HN beserta tim kampanyenya, menyempatkan diri mampir di sebuah warung pecel di Desa Cinta Mulya untuk makan siang (8/5). Yang istimewa dari makan siang cagub Lampung ini adalah ia sendiri yang mengulek pecel untuk makan siang tim kampanyenya dan masyarakat yang kebetulan berbelanja di warung pecel tersebut.

    Tanpa canggung, Herman HN mengulek bumbu pecel diatas lumpang. Herman HN juga tampak mengiris lontong dan mencampur sayuran untuk dicampur dalam bumbu pecel yang diuleknya. Ia juga yang menyajikan pecel ke piring dan membagikan kepada tim kampanyenya dan masyarakat yang kebetulan membeli di warung tersebut.

    Firman (32), warga Cinta Mulya, mengaku kaget ketika diberi sepiring pecel oleh Herman HN. Firman tak menyangka kalau seorang cagub Lampung mau mengulek pecel untuk masyarakat.

    “Saya kaget sekaligus tersanjung dapat sepering pecel yang diulek sendiri oleh Pak Herman HN. Bumbunya enak, pedasnya pas”, kata Firman.

    Sambil menikmati pecel bersama tim kampanyenya, Herman HN mengatakan, dirinya biasa mampir ke warung makan pinggir jalan untuk santap siang. Ia juga mengatakan, dirinya juga sering memasak sendiri di warung makan yang ia kunjungi.

    “Ini bukan pencitraan atau karena Pilgub. Di Bandar Lampung saya biasa goreng tahu, seduh soto, bakar sate untuk makan tim saya dan masyarakat yang mampir di warung,” ungkap Herman HN.

    Saat menyantap pecel, tampak juga Yadi Sembako menikmati pecel racikan Herman HN.

    “Pecelnya enak, boleh tambah lagi tidak Pak Herman?” canda Yadi Sembako dan disambut tawa pengunjung warung pecel.

  • Festival Kalianda 2018 Akan Dihadiri Dubes Negara Sahabat

    Festival Kalianda 2018 Akan Dihadiri Dubes Negara Sahabat

    Lampung Selatan (SL) – Pesta budaya bertajuk “Festival Kalianda 2018” yang akan dipusatkan di Lapangan Radin Inten, Kalianda, Sabtu (5/5/2018) besok, siap digelar. Event yang akan menampilkan pawai adat budaya yang ada di Kabupaten Lampung Selatan, akan dihadiri 8 Duta Besar (Dubes) Negara Sahabat di Indonesia.

    “Untuk kesiapannya kita panitia sudah 90% lancar. Acaranya kita pastikan juga akan dihadiri delegasi dari 8 negara sahabat,” kata Kepala Dinas Pariwisata Lampung Selatan, Yuda Sukmarina, di Lapangan Radin Inten, Jumat (4/5/2018).

    Menurut Yuda, Festival Kalianda tahun ini diadakan selain untuk mewariskan eksistensi kebudayaan dan adat istiadat, sekaligus juga untuk memperkenalkan berbagai potensi wisata, khususnya wisata bahari yang ada di kabupaten berjuluk Gerbang Krakatau ini.

    “Jika sebelumnya kita hanya menampilkan pawai budaya saja, nantinya juga akan ada pawai adat yang melibatkan tokoh adat dari 6 Marga Sai Batin. Dalam pawai adat ini kita ingin mengangakat kearifan lokal Pengantin Sai Batin dilanjutkan dengan prosesi pemberian adok (gelar, red) kepada pasangan pengantinnya,” ungkap Yuda.

    Dari pantauan, Festival Kalianda 2018 terus disiapkan Dinas Pariwisata. 6 Pangeran adat Marga Saibatin juga tampak mengikuti technical meeting beserta seluruh panitia dengan melakukan persiapan akhir sebelum acara dibuka secara resmi.

    Pangeran Naga Beringsang dari marga Dantaran kepada tim ini mengaku sangat mengapresiasi diadakannya event internasional itu. Menurutnya, dengan dihadiri para Dubes dari berbagai negara, menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Kabupaten Lampung Selatan.

    “Kami merasa bangga dengan Bupati Lampung Selatan yang mempunyai ide dan gagasan untuk membangkitkan adat budaya dari 6 Marga Adat Sai Batin dan suku-suku lainnya di Lampung Selatan. Ini membuktikan bahwa adat di Lampung Selatan ini bersatu,” pungkasnya. (din/nt)

  • Empat Calon, Mantan Danjen Kopassus : Nomor Tiga yang Ideal Laki-laki dan Perempuan

    Empat Calon, Mantan Danjen Kopassus : Nomor Tiga yang Ideal Laki-laki dan Perempuan

    Lampung Selatan (SL) – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) Lodewijk Freidrich Paulus mengajak masyarakat Lampung Selatan memilih pasangan Arinal Djunaidi – Chusnunia pada pemilihan kepala daerah 27 Juni 2018.

    Mantan Danjen Kopassus ini mengampanyekan Arinal – Nunik biasa pasangan ini disapa di Lapangan Desa Pematang Pasir, Ketapang, Lampung Selatan, Senin, 23 April 2018. Berkemeja putih Lodewijk menyampaikan program Arinal – Nunik untuk Rakyat Lampung Berjaya.

    “Kita berterima kasih kepada Bu Arinal, Pak Arinal, dan Bu Nunik yang peduli karena mengadakan lomba Islami dari qasidahan dan shalawatan. Ibu-ibu sekalian kalau kita lihat pilkada kan ada empat calon,” ungkapnya.

    Kalau dari empat calon, lanjut dia, ada pasangan yang ideal laki-laki dan perempuan. “Yang nomor tiga (Arinal – Nunik) lainnya laki-laki. Yang nomor tiga doang laki-laki dan perempuan. Bu Nunik yang dari muslimat NU yang peduli untuk membangun Lampung,” ucapnya.

    Dia pun bercerita dalam perjalanannya menuju lokasi kampanye dengan adanya jalan berlubang. “Tadi saya dari Bandar Lampung ke Lampung Selatan jalannya berlubang dan yang bisa perbaiki siapa Ibu,” tanyanya.

    Purnawirawan jenderal bintang tiga ini menuturkan bahwa sepanjang jalan terdapat hamparan sawah dikanan kiri. “Tadi juga kesini jalan sepanjang jalannya hijau tapi masih belum makmur. Pak Arinal dan Ibu Nunik punya program Rakyat Lampung Berjaya. Artinya petani akan dibantu oleh Pak Arinal dan Bu Nunik nantinya. Bibitnya harus bagus, pupuknya juga harus mencukupi oleh petani.

    Lahannya juga harus dipelihara. Inshaallah Pak Arinal dan Ibu Nunik akan memberikan itu. Masyarakat Lampung Selatan inshaallah akan berjaya,” imbuhnya.

    Nelayannya, kata Lodewijk, akan dibantu juga dalam pemberian modal. “Yang di pesisir di bangun, yang didarat pun dibangun. Inshaallah dengan Pak Arinal dan Ibu Nunik Lampung Berjaya. Inshaallah dengan Pak Arinal dan Ibu Nunik, Ibu bapak sekalian sejahtera. Jangan lupa tanggal 27 coblos nomor tiga,” jelasnya.

    Riana Sari menambahkan bahwa Arinal – Nunik memiliki program Kartu Petani Berjaya. “Ada program Kartu Petani Berjaya, yang nantinya akan memberikan kepastian kepada masyarakat. Tujuan Pak Arinal ingin rakyat lampung sejahtera,” ucap istri Arinal Djunaidi ini.

    Arinal – Nunik, lanjut Riana, akan melakukan perbaikan jalan provinsi yang rusak dalam kepemimpinannya. “Jadi nanti jika Pak Arinal terpilih menjadi gubernur akan memperbaiki jalan-jalan rusak di Pemprov Lampung dan kualitasnya pun akan diperbaiki, pembangunan akan adil. Semua harus adil dan sama di 15 kabupaten dan kota,” tutupnya.

  • Rycko Menoza SZP: Pemilihan Gubernur Organisasi Pemuda Pancasila ‘Netral’

    Rycko Menoza SZP: Pemilihan Gubernur Organisasi Pemuda Pancasila ‘Netral’

    Lampung Selatan (SL) – Jelang Pemilihan Gubenur 2018, Ketua MPW Pemuda Pancasila Rycko Menoza SZP menegaskan bahwa organisasi Pemuda Pancasila tak akan ikut berpolitik dengan mendukung salah satu calon Gubenur-Wakil Gubenur 2018.

    Penegasan ini dilakukan pada kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

    “Jika memang ada yang mendukung salah satu pasangan calon itu adalah oknum,” kata Rycko dalam sambutanya di kantor Balai Desa Jatimulyo, Minggu (22/4).

    Selain itu, mantan Bupati Lampung Selatan juga berpesan agar tidak melakukan perbuatan hukum, mulai dari narkoba dan lain sebagainya.

    Rycko juga mempuji kengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

    Mantan Bupati Lampung Selatan ini mengatakan pujian itu seperti membuktikan secara nyata dengan memberikan bantuan kepada anak yatim piatu.

    “Ini bukti nyata. Apa yang akan diberikan akan dijabah oleh Allah SAW,” kata Rycko yang diamini semua pengurus PAC.

    Anak kandung Sjachroedin ZP ini juga menyatakan bahwa kedatanganya ke Jati Agung bukan tanpa sebab. Dirinya sekaligus bersilahturami dengan Pemuda Pancasila.

    “Masih ada tidak yang lama (anggota PP lama) begitupun dengan para perangkat desa. Yang hadir sekarang,” kata dia.

    Dirinya juga mengapresiasi kepala desa se Jati Agung yang sudah ikut berpatisipasi sebagai penasehat. Dirinnya juga sangat mengapresiasi pembangunan Jati Agung. “Mulai dari perkantoran dan kampus Institut Teknologi Sumatra (Itera),” ungkap dia.

    Untuk diketahui Sebanyak 370 orang pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan telah dikukuhkan. Pengukuhan tersebut dilaksanakan di kantor Balai Desa Jatimulyo, Minggu (22/4).

    Ketua PAC PP Jati Agung, Syamsuddin mengatakan, dalam pelantikan ini bahwa dirinya ingin merubah cara pandang masyarakat terhadap organisasi yang menjunjung tinggi Pancasila.

    “Saya ingin merubah cara pandang masyarakat kepada PP, terutama PP Jati Agung. Program kita mengedepankan dibidang sosial yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat, diantaranya bergotong-royong, dan masih banyak lagi yang sifatnya sosial,” kata Syamsuddin dalam sambutanya.

    Syamsuddin mengatakan bahwa dengan dikukuhkannya pengurus Pemuda Pancasila ini ia berharap dapat merubah pandangan Pemuda Pancasila secara baik. Tak ada sesi negatif.

    Ia menjelaskan, bahwa pengukuhan 370 orang Pengurus PAC tersebut terdiri dari Pengurus PAC PP Jati Agung sebanyak 55 orang dan Pengurus 21 Ranting PP se-Kecamatan Jati Agung.

    “370 pengurus ini terdiri dari 55 orang pengurus PAC dan 315 orang dari 21 anak ranting se-Kecamatan Jati Agung,” papar Syamsuddin. (*)