Tag: Lampung Selatan

  • Kapolres Lamsel Pimpin Donor Darah HUT Bhayangkara

    Kapolres Lamsel Pimpin Donor Darah HUT Bhayangkara

    Lampung Selatan (SL)-Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edi Purnomo, memimpin jajaran Polres Lampung Selatan melakukan kegiatan donor darah, untuk membantu ketersediaan stok darah di Bank Darah Palang Merah Indonesia (PMI). Kegiatan itu, sebagai rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-74 yang digelar di Gedung Olahraga Way Handak (GWH), Kecamatan Kalianda, Lamsel, Selasa 16 Juni 2020.

    Kapolres Lamsel AKBP Edy Purnomo, SH, SIK, MM mengatakan, kegiatan donor darah tersebut melibatkan seluruh jajaran kepolisian yang ada di Polres Lampung Selatan. “Targetnya 100 orang pendonor. Kami juga sudah memberitahukan kepada seluruh jajaran Polsek untuk mengikuti kegiatan ini. Semoga tercapai target itu, bahkan kalau bisa lebih dari 100 orang,” kata Edi Purnomo.

    Menurut Edi, kegiatan donor darah dalaam rangkaian HUT Bhayangkara di Lampung Selatan ini melibatkan tim medis dari PMI Cabang Lampung Selatan dan Urkes Polres Lamsel. “Kegiatan ini berlangsung hanya satu hari ini saja. Karena, dalam peringatan Hari Bhayangakara ini ada beberapa kegiatan bakti sosial. Untuk hari ini, hanya khusus kegiatan donor darah,” katanya. (red)

  • Ketua IIPG Lampung Riana Sari Arinal Beri Bantuan Sembako kepada Masyarakat Lampung Selatan

    Ketua IIPG Lampung Riana Sari Arinal Beri Bantuan Sembako kepada Masyarakat Lampung Selatan

    Lampung Selatan (SL)-Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Provinsi Lampung Hj. Riana Sari Arinal, menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat Desa Taman Sari Kecamatan Ketapang Lampung Selatan, Senin 8 Juni 2020. Bantuan paket sembako diserahkan kepada Plt Ketua DPD Partai Golkar Lampung Selatan H. Tony Eka Candra. Selanjutnya bantuan diserahkan untuk masyarakat.

    Riana Sari dalam sambutannya mengatakan, dirinya merasa terpanggil untuk memberikan bantuan terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19. Bantuan ini murni dari dana swadaya IIPG bukan dari pemerintah. Jenis bantuan yang diberikan berupa 500 paket sembako. Bantuan diprioritaskan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Diutamakan kepada masyarakat yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah.

    Ketua IIPG Provinsi Lampung ini juga mengatakan akan memberikan bantuan serupa ke 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, dan berharap Pandemi Covid-19 ini segera berakhir. “Saya berharap dengan adanya bantuan ini dapat membantu masyarakat yang terdampak Covid-19. Bantuan ini khusus diberikan kepada masyarakat yang belum mendapatkan bantuan, lansia serta masyarakat difabel. Saya juga berharap pandemi ini akan segera berakhir,” ujar Riana.

    Riana Sari mengatakan, diantara paket sembako yang diberikan berupa beras. Beras yang diberikan ke masyarakat berkualitas. Sehinga beras sama dengan beras yang dimakan. Di musim pamdemi global saat, Riana Sari juga istri Gubernur Lampung Arinal Djunaidi ini menyampaikan pesan agar masyarakat menerapkan pola hidup bersih dan jangan lupa mengkonsumsi makanan yang bergizi serta mengkonsumsi vitamin.

    Riana Sari menambahkan memasuki New Normal (Kebiasaan Baru), masyarakat dihimbau jika sedang flu, di rumah saja, sedia hand sanitizer kemana-mana, tidak lupa pakai masker, tetap jaga jarak, sering cuci tangan pakai sabun dengan air bersih mengalir, setibanya di rumah langsung mandi, tidak bersalaman dulu. Jaga jarak di kendaraan umum, balita dan lansia di rumah saja.

    Turut mendampingi Ketua IIPG Lampung dalam penyerahan bantuan antara lain, Plt Ketua DPD Partai Golkar Lampung Selatan H. Tony Eka Candra, Waka Bid OKK DPD Golkar Lampung Abi Hasan Muan, Waka Bid Kewanitaan Hj. Ririn Kuswantari, Wakil Ketua Bidang Bencana Alam Helida Heliyantj, Ketua Golkar Kota Bandarlampung H. Yuhadi dan sejumlah pengurus Golkar. Lalu tujuh anggota Fraksi Partai Golkar Lampung Selatan Agus Sutanto, Ahmad Muslim, Syaiful Azumar, Made Sukintre, Maria Agata Wartinem.

    Sementara itu, Plt Ketua DPD Partai Golkar Lampung Selatan, H. Tony Eka Candra mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian luar biasa dari Ketua DPD Partai Golkar Lampung Ir. Arinal Djunaidi dan Ibu Ketua IIPG Provinsi Lampung Hj. Riana Sari Arinal yang membantu masyarakat terdampak Covid-19. Tony Eka Candra berharap bantuan dari IIPG lebih banyak untuk Lampung Selatan. Sebab, dampak dari Covid-19 masyarakat Lampung Selatan yang paling banyak terdampak Covid-19.

    Tony Eka melaporkan, bahwa tujuh anggota Fraksi Partai Golkar Lampung Selatan sudah melakukan berbagai kegiatan untuk penanggulangan Covid-19. Ini sesuai dengan instruksi Ketua DPD Golkar Lampung agar seluruh anggota Fraksi Golkar di Lampung membantu masyarakat yang terdampak pandemi global Covid-19. (red/*)

  • Toni Eka Chandra: Bangun Desa, Untuk Lampung Selatan Berjaya

    Toni Eka Chandra: Bangun Desa, Untuk Lampung Selatan Berjaya

    Bandar Lampung (SL)-Bakal Calon Bupati Lampung Selatan H. Tony Eka Candra (TEC) menyampaikan Visi-Misi Calon Kepala Daerah di kantor DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung, Rabu 4 Maret 2020. Dalam Visi-Misi Bakal Calon Kepala Daerah, H.Tony Eka Candra menjelaskan beberapa program Pro Rakyat yang diterjemahkan dalam 6 Visi dan Janji Kerja yakni Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera, Berkeadilan, Berdaya Saing dan Bermartabat.

    “Bersama Bangun Desa, Untuk Lampung Selatan Berjaya, Kami punya Misi, bahwa tidak boleh ada masyarakat Lampung Selatan yang tidak bisa berobat karena tidak punya biaya, maka kami punya program cukup dengan membawa KTP Lampung Selatan masyarakat dapat dilayani ‘berobat gratis’ di Puskesmas maupun di Rumah Sakit Daerah, termasuk rawat inap,” katanya.

    Selain itu,  TEC menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat tidak mampu, maka kami siapkan ‘lumbung pangan’. Kemudian tidak boleh ada masyarakat Lampung Selatan yang tidak bisa sekolah karena tidak punya biaya, “Maka kami siapkan ‘Beasiswa’ bagi siswa yang tidak mampu dan siswa yang berprestasi hingga tingkat Perguruan Tinggi,” kata TEC.

    Politisi senior yang dibesarkan dari lingkungan Keluarga Besar TNI-POLRI ini menjelaskan, Pemerintahan dapat berjalan dengan baik dimulai dari kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baik, karena ASN adalah Abdi Negara dan Abdi Masyarakat yang akan menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, oleh karenanya apabila terpilih sebagai Bupati Lampung Selatan, hal utama yang akan dilakukan adalah melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih atau dikenal dengan istilah Good And Clean Governance.

    “Dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN), kami bertekad untuk meningkatkan Tunjangan Kinerja (Tukin) bagi ASN, dan meningkatkan penghasilan Tenaga Honorer, serta bertekad untuk menghilangkan dugaan maraknya “Jual Beli Jabatan,” termasuk wajib menghilangkan dugaan “Fee Proyek” dalam rangka meningkatkan kualitas pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan,” imbuh TEC.

    Kemudian dalam rangka memperpendek rentang kendali pemerintahan, TEC memiliki program, akan menjadikan seluruh Kantor Kecamatan sebagai pusat pelayanan administrasi pemerintahan bagi masyarakat Kabupaten Lampung Selatan.

    “Insya Allah saya terpilih menjadi Bupati Kabupaten Lampung Selatan, saya akan berkantor di Kecamatan dan Desa selama 3 hari setiap pekan, dalam rangka silaturahmi untuk menemui dan mendengar secara langsung keluhan dan aspirasi masyarakat, dan segala keluhan serta aspirasi yang ada dapat dieksekusi secara langsung pada hari itu juga,” imbuh TEC.

    Pria yang lebih dari separuh hidupnya mengabdi di Legislatif (DPRD), serta aktif di berbagai Organisasi Sosial, Kepemudaan, Kemasyarakatan, Profesi, dan Organisasi Olah Raga ini menjelaskan, Kabupaten Lampung Selatan memiliki potensi sangat luar biasa serta paling lengkap yang tidak dimiliki oleh Kabupaten lainnya di Provinsi Lampung. Potensi potensi tersebut apabila digali dan dikelola dengan baik oleh pemimpin yang inovatif dan visioner, maka yakin dan percayalah Kabupaten Lampung Selatan akan menjadi Kabupaten ‘Termaju’ di Provinsi Lampung.

    “Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Energi, Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan Darat dan Perikanan Laut, Kehutanan, Pariwisata (Laut, Gunung, Bukit dan Daratan), Kawasan Industri Tanjung Bintang, Katibung dan Ketapang, Pelabuhan dan Bandara, serta memiliki Bentangan Pantai terpanjang di Provinsi Lampung yang bila dikelola dengan baik akan mampu menjadikan Kabupaten Lampung Selatan sebagai tempat tujuan wisata unggulan di Sumatera bahkan di Indonesia. Sehingga membangun Kabupaten Lampung Selatan apabila hanya mengandalkan APBD saja, sampai kapanpun Kabupaten Lampung Selatan akan tetap tertinggal seperti sekarang ini,” urai TEC.

    Tony yang juga Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, dan peraih suara tertinggi dari seluruh Caleg DPRD Provinsi Lampung Dapil Lampung Selatan pada Pileg 2019 yang lalu ini optimis, bila terpilih sebagai Kepala Daerah pada Pilkada Kabupaten Lampung Selatan 2020 mendatang, bersama Partai Politik dan seluruh elemen Masyarakat, akan membawa Kabupaten Lampung Selatan sebagai Kabupaten ‘Termaju’ dari Kabupaten lainnya yang ada di Provinsi Lampung.

    “Saya punya filosofi, seorang Pemimpin harus bisa seperti awan, yang menaungi dan menjadi peneduh bagi seluruh masyarakat. Pemimpin harus bisa seperti lautan, yang menampung seluruh aspirasi masyarakat yang berkembang, dan mampu memberikan solusi terbaik bagi masyarakat, dan seorang Pemimpin harus bisa saling sayang menyayangi dan saling mencintai terhadap sesama umat manusia.Yakin dan percayalah apabila saya terpilih menjadi Bupati Lampung Selatan, saya akan menghibahkan waktu, pikiran dan tenaga lahir dan bathin, serta memberikan pengabdian terbaik dalam rangka menjadikan Kabupaten Lampung Selatan menjadi Kabupaten ‘Termaju’ di Provinsi Lampung yang Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera, Berkeadilan, Berdaya Saing, dan Bermartabat.” pungkas TEC.

    Hadir mendampingi dalam pemaparan Visi-Misi tersebut Wakil Ketua dan Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Lampung I Made Bagiasa, dan Darlian Pone, Fungsionaris Partai Golkar Lampung H.Riza Mihardi, Bambang Purwanto, I Gede Jelantik, Yusro Hendra Perbasya, H. Benny HN Mansyur, Reza Pahlevi, Aripin Indrajaya, Sugeng Kristianto, Supriyanto Erwandi, Yudha Sukarya, Unsur Akademisi Riza Yudha Patria dan Arian, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Lampung Selatan Sidik Mariyanto lengkap bersama 7 Anggota Fraksi yakni Agus Susanto, Syaiful Azumar, A.Muslim, A. Benny Raharjo, Maria Agatha Wartinem, Made Sukintre, serta para Relawan Pemenangan yang kompak berbaju putih berlogo “TEC TEAM”.

    Kedatangan TEC dan rombongan disambut Ketua Tim Penjaringan M.Athor, Sekretaris Penjaringan Esmail Nawawi, Kodri dan Panelis Visi-Misi yakni Jengiskan Haikal, serta para jajaran Pengurus DPD Partai Demokrat Kabupaten Lampung Selatan lainnya. (red)

  • SMSI Lamsel Salurkan Bantuan ke Penderita Hernia Munasir

    SMSI Lamsel Salurkan Bantuan ke Penderita Hernia Munasir

    Natar (SL)  – Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Lampung Selatan, Vivo Trialito menyambangi kediaman Munasir (31) warga Dusun Kandis, Desa Muara Putih, Natar, pasca viral di media sosial beberapa hari lalu, lantaran penyakit usus yang dideritanya pasca operasi sejak tiga bulan lalu justru semakin memperburuk kondisinya.

    Menindaklanjuti pemberitaan yang sempat jadi bahan perbincangan awak media di kota Bandarlampung beberapa waktu lalu, Ketua SMSI Lampung Selatan, Vivo Trialito langsung bertandang ke kediamannya, langsung memberikan santunan untuk meringankan beban keluarga Munasir.

    Vivo Trialito mengatakan, SMSI Lampung Selatan berusaha akan mendorong dan support pengobatan pak Munasir, agar mendapat perhatian dari pemerintah setempat terutama Pemkab Lampung Selatan.

    “Kita berusaha akan menindaklanjuti ke dinas kesehatan, juga akan menyampaikan ke Bupati bahwa salah satu warganya ada yang sakit membutuhkan bantuan melanjutkan berobat serta mendapat perhatian dari pemerintah,” jelas Vivo kepada seluruh famili dan disaksikan oleh kepala Dusun (Kadus), Kamis (6/2/2020).

    Usai bertandang ke kediaman Munasir sekaligus mendapatkan informasi penyebab sakitnya hingga munculnya benjolan diperutnya sampai hari ini. Serah terima bantuan sembako langsung diterima keluarga Munasir dihadiri kepala Dusun, Hasan.

    “Cuma itu yang mampu diberikan oleh SMSI Lampung Selatan pemberian ala kadarnya. Jangan berkecil hati, mohon diterima,” ucap Vivo saat menyerahkan bantuan.

    Sementara, Hasan, selaku Kepala Dusun (Kadus), mewakili warga masyarakat Dusun Kandis, Desa Muara Putih, Natar berterimakasih kepada SMSI Lampung Selatan atas perhatian kepada salah satu warganya yang sampai saat ini masih berusaha berjuang untuk penyembuhan penyakit Hernianya agar mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat.

    “Terimakasih atas bantuannya dari SMSI Lampung Selatan, dan mudah-mudahan ada tindaklanjut yang real dari pemerintah demi kesembuhan pak Munasir, atas kunjungannya hari ini ke kediaman Pak Munasir,” harap Kadus.

    Diberiatakan sebelumnya, Munasir (31) warga Dusun Kandis, Desa Muara Putih, Natar, Lampung Selatan hanya menunggu belas kasihan warga sekitar. Lantaran penyakit usus yang dideritanya pascaoperasi sejak tiga bulan lalu justru semakin memperburuk keadaannya.

    Himpitan ekonomi yang makin memperburuk kondisi keuangan Munasir, semakin parah lantaran tidak bisa bekerja untuk menafkahi kedua anaknya yang masih kecil-kecil.

    Di rumah papan beralaskan tanah ukuran 4×8 inilah, Munasir hanya bisa menghitung hari, berharap penyakitnya bisa sembuh dan kembali beraktifitas seperti dulu lagi.

    Ia mengeluhkan, penyakit di bagian perutnya yang membengkak, ternyata berdampak di pencernaannya.

    “Dalam satu hari BAB bisa sampai12 kali mas,” keluhnya, Rabu, 29 Januari 2020.

    Meski mengandalkan Kartu Indonesia Sehat yang dikeluarkan oleh presiden Jokowi, tak cukup untuk membiayai biaya perjalanan kerumah sakit serta lainnya, lagi-lagi faktor ekonomi yang menjadi penyebab pesimisnya Munasir. Apalagi jangkauan di tempat tinggalnya menempuh perjalanan sampai 1 jam lebih menuju kota Bandar Lampung.

    “Saya berharap terutama untuk kesembuhan saya saja. Yang penting saya sembuh mas,” ujarnya.

    Sementara Muslim salah satu keluarga yang saat mendampingi Munasir di kediamannya mengatakan, sekiranya pihak-pihak yang akan membantu demi kesembuhan saudaranya, pihak keluarga siap menerima uluran tangan dari berbagai pihak demi kesembuhan saudaranya.

    “Kita dari pihak keluarga siap menerima uluran tangan dari segala pihak yang akan membantu saudara saya Munasir,” jelasnya sembari memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi. 0853-6948-1074.(*)

  • Alpandi Pimpin Lagi PWI Lampung Selatan

    Alpandi Pimpin Lagi PWI Lampung Selatan

    Kalianda (SL) – Alpandi terpilih kembali menjadi Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Lampung Selatan periode 2020 – 2023 secara aklamasi dalam Konferensi Kabupaten (Konferkab) PWI Lamsel ke VII di Aula Negeri Baru Hotel dan Resort Kalianda, Rabu (22/01/2020).

    Alpandi menjadi calon tunggal dalam konferkab, hingga peserta memutuskan wartawan SKH Momentum ini menjadi ketua.

    Dalam sambutannya, Alpandi mengucapkan rasa terimakasih terhadap panitia dan seluruh anggota PWI Lamsel yang telah turut mensukseskan Konferkab ke VII tersebut. “Terimakasih buat seluruh rekan-rekan semua, semoga seluruh anggota PWI Lamsel bisa lebih kompak dalam menjalankan program yang lebih baik lagi,” katanya.
    Dirinya berharap, PWI Lamsel ke depan lebih bersinergi dengan pemerintah Lamsel dalam membangun Kabupaten Lampung Selatan lebih baik lagi.
    Selain itu, janji Alpandi, ia akan terus meningkatkan kualitas dan kesejahteraan wartawan yang tergabung dengan PWI Lamsel.(*)

  • Meriahkan HUT Ke-20, DWP Lampung Selatan Gelar Berbagai Perlombaan

    Meriahkan HUT Ke-20, DWP Lampung Selatan Gelar Berbagai Perlombaan

    Kalianda (SL)-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lampung Selatan mengadakan berbagai perlombaan antar DWP se-Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (17/12/2019). Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Olahraga Way Handak (GWH) Kalianda itu dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 DWP tingkat Kabupaten Lampung Selatan.
    Ketua Pelaksana Kegiatan, Budi Arni Jimmy melaporkan, tujuan dilaksanakannya kegiatan itu adalah untuk meningkatkan silaturahmi dan kebersamaan antara pengurus dan anggota DWP kabupaten hingga kecamatan. “Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, wawasan dan keterampilan pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lampung Selatan,” kata istri Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan ini.
    Adapun lomba-lomba yang dilaksanakan, untuk DWP kabupaten yaitu, lomba memakai jilbab ke pesta tanpa cermin, dan lomba membuat hand bouquet untuk wisuda. Lalu untuk DWP kecamatan yaitu, lomba solo song lagu daerah Lampung dan lomba membuat hantaran. Serta lomba untuk DWP kabupaten dan DWP kecamatan yaitu, lomba menggiring balon berpasangan dan lomba membawa kelereng memakai sendok sambil berjoget.
    “Lomba-lomba itu diikuti sebanyak 228 peserta dari unsur pelaksana, pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan kabupaten dan kecamatan di Lampung Selatan,” ungkapnya. Sementara Penasehat DWP Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto yang hadir sekaligus membuka kegiatan itu berharap, melalui rangkaian kegiatan perlombaan itu dapat terjalin silaturahmi dan kebersamaan antar pengurus dan anggota dalam jajaran DWP yang ada di Lampung Selatan.
    “Jadikan momentum HUT Dharma Wanita Persatuan ke-20 ini sebagai wujud dari pembinaan dalam hal memotivasi untuk dapat berkreasi sebagai bagian integral dari upaya mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang dapat membawa pembangunan Kabupaten Lampung Selatan ke arah yang lebih baik,” imbuh Winarni. Sementara itu, turut hadir dalam acara pembukaan perlombaan itu, Ketua DWP Kabupaten Lampung Selatan Siti Fatimah Fredy beserta jajaran pengurus dan Ketua DWP Kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan. (az)
  • Petugas Upacara Hari Ibu di Kalianda Semua Perempuan, Bupati Nanang Cuma Nonton 

    Petugas Upacara Hari Ibu di Kalianda Semua Perempuan, Bupati Nanang Cuma Nonton 

    Kalianda (SL)-Ada yang biasa pada peringatan Hari Ibu 2019 yang digelar Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Senin (9/12) lalu. Seluruh petugas upacaranya perempuan. Pak Bupati Nanang Ermanto yang biasanya rajin menjadi pembina upacara minggir dulu, digantikan Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan Hj. Winarni.

    Di tengah lapangan upacara berdiri Ibu Siti Fatimah Fredy. Ketua Dharma Wanita Persatuan Lamsel ini didaulat menjadi perwira upacara.

    Sementara pemimpin upacara diserahkan kepada yang lebih ahli, seorang polwan, Ipda Yan, Kanit PPPA Satreskim Polres Lampung Selatan.

    Tiga perempuan dipercaya menjadi pasukan pengibar bendera merah putih. Mereka adalah Kurnia Puspita Sari, Mariska Furi dan Desti Anggraini berasal dari Sat Pol PP dan Damkar. Ketiga sukses membawa, hingga menaikkan bendera, dengan hati berdebar-debar, tentunya.

    Selanjutnya, pembaca Naskah UUD 1945 oleh Ketua Ikatan Keluarga Anggota Dewan Kabupaten Lampung Selatan, Sulia Hendry Rosyadi, pembaca sejarah singkat Hari Ibu oleh Sekretaris GOW Kabupaten Lampung Selatan Sri Hartati, dan pembawa acara yaitu Neng Nurmayanti dari Bagian Protokol.

    Ada juga paduan suara dari sekelompok ibu-ibu bersuara merdu. Paduan suara ini sukses menyanyikan tiga lagu, yakni Hymne Hari Ibu, Pancasila Rumah Kita, dan Mars Hari Ibu. Setelah ditelisik, ibu-ibu ini berasal dari kantor yang berbeda. Ada yang dari BKD Lampung Selatan, Bhayangkari, dan Persit 0421 Lampung. Meski beda kantor, dan mungkin jarang latihan, tapi lantunan paduan suara ini cukup menghibur.

    Peserta upacara sendiri terdiri dari para pejabat, Kepala OPD, serta seluruh staf PNS dan THLS lingkup Pemkab Lampung Selatan. Hadir juga Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang. Ermanto dan anggota Forkopimda Lampung Selatan.

    Perempuan sebagai Agen Perubahan

    Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Winarni mengatakan, perempuan Indonesia masa kini sudah punya akses dan kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk memperoleh sumber daya, seperti akses ekonomi, politik, sosial, dan sebagainya.

    “Inilah yang menjadi kebanggaan kaum perempuan. Kita lihat tadi semua petugasnya kaum perempuan. Jadi tidak sia-sia apa yang sudah diperjuangkan para pahlawan perempuan terdahulu,” kata Winarni usai upacara tersebut.

    Dia juga berharap, peringatan Hari Ibu ke-91 bisa menjadi momen penting untuk mendorong semua pemangku kepentingan guna memberikan perhatian, pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan. Serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan sebagai motor penggerak dan sekaligus sebagai agen perubahan.

    “Sesuai tema peringatan Hari Ibu ke-91 tahun 2019 ini adalah Perempuan Berdaya, Indonesia Maju, maka harapan saya, momentum ini dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam setiap aspek kehidupan,” ujarnya.

    Sementara itu, usai upacara bendera, peringatan Hari Ibu ke-91 di Kabupaten Lampung Selatan dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng dan ziarah serta tabur bunga di Makam Pahlawan Kesuma Bangsa Kalianda. (az)

  • Lomba Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan: Lamsel  Andalkan Desa Taman Agung

    Lomba Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan: Lamsel Andalkan Desa Taman Agung

    Kalianda (SL)-Desa Taman Agung di Kecamatan Kalianda terpilih mewakili Kabupaten Lampung Selatan dalam lomba Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga, serta Kesehatan (Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan) Tingkat Provinsi Lampung 2019. Penilaian lomba yang berlangsung di Kampung KB Desa Taman Agung, pada Rabu (4/12/2019), berlangsung meriah dan disambut antusias warga setempat.

    Kedatangan rombongan tim penilai yang diketuai Syaiful Dharmawan, SH, MM disambut langsung Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni serta para Kepala OPD dilingkungan Pemkab Lampung Selatan. Sebelum memasuki panggung utama, rombongan tim penilai juga sempat dibuat kagum dengan atraksi anggota Linmas yang terdiri dari ibu-ibu warga setempat.

    Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni menjelaskan, dipilihnya Desa Taman Agung untuk mewakili Kabupaten Lampung Selatan, karena desa tersebut merupakan salah satu lokus stunting dari 5 desa yang sudah ditetapkan sebagai Kampung KB. “Dari lima desa Kampung KB itu kami turun langsung dan melakukan penilaian, sehingga terpilihlah Desa Taman Agung untuk mewakili Kabupaten Lampung Selatan dalam lomba Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan ini,” ujar Winarni.

    Lebih lanjut Winarni menyampaikan, penyelenggaraan program swasembada gizi merupakan inovasi yang diunggulkan dalam penilaian lomba Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan itu.

    Swasembada Gizi, Solusi Cegah Stunting

    Dimana kata dia, swasembada gizi merupakan kesatuan gerak dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting dengan mendorong kualitas pelayanan pemerintah daerah dan partisipasi masyarakat dalam pemenuhan gizi secara mandiri menuju SDM yang unggul. “Target dari swasembada gizi adalah turunnya angka stunting di Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2024 termasuk Desa Taman Agung mencapai 0%. Sehingga tidak ada lagi penyandang status sunting di Kabupaten Lampung Selatan,” katanya.

    Winarni menyatakan, melalui Kegiatan Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan dan lomba kegiatan-kegiatan PKK terdapat kenaikan cakupan dan pencapaian yang sangat signifikan pada target pencapaian kegiatan bidang pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga KB dan kesehatan. “Sebagai contoh, pada saat ditetapkan sebagai desa stunting di tahun 2018, Desa Taman Agung terdapat 56% penederita stunting. Namun pada bulan November 2019, jumlah penderita stunting tinggal 16%,” ungkap Winarni.

    Sementara, dalam sambutannya Nanang Ermanto mengatakan, kunjungan tim penilai dari provinsi tersebut, diharapkan dapat menambah motivasi pihaknya dalam upaya meningkatkan berbagai kegiatan di bidang PKK-KKBPK dan Kesehatan di Kabupaten Lampung Selatan. Nanang menambahkan, melalui kegiatan itu diharapkan dapat memberikan andil pada upaya membangun masyarakat Kabupaten Lampung Selatan menuju terwujudnya keluarga kecil sehat bahagia dan sejahtera menuju Indonesia sejahtera.

    “Mudah-mudahan dari 16% angka stunting di Desa Taman Agung kedepan bisa menjadi 0% dan tidak ada lagi masyarakat yang terkena stunting,” kata Nanang. Ditempat sama, Ketua Tim Penilai dari Provinsi Lampung, Syaiful Dharmawan mengatakan, dilaksanakannya kegiatan lomba Kesrak PKK-KKBPK-Kesehatan itu sebagai salah satu ajang bagi pihaknya dalam melakukan mawas diri terhadap pelaksanaan berbagai kegiatan yang telah dilakukan selama tahun 2019.

    “Kegiatan ini merupakan wahana yang diharapkan mampu meningkatkan motivasi kerja pihak-pihak yang berkepentingan. Sehingga terpacu untuk lebih intensif mencapai sasaran program menjelang berakhirnya tahun kegiatan,” kata dia. Dalam kesempatan itu, dirinya juga berharap melalui kegiatan lomba tersebut akan mampu memicu keberhasilan kegiatan PKK dalam menggerakkan keluarga dan masyarakat untuk berprilaku hidup lebih baik serta berperan serta untuk menyukseskan program-program pemerintah.

    “Melalui pelaksanaan kegiatan ini, saya menginginkan agar juga di intensifkan upaya pencegahan terjadinya kasus stunting tumbuh kerdil disetiap keluarga dan masyarakat,” imbuhnya. Turut hadiri juga dalam kegiatan itu, anggota Forkopimda Lampung Selatan, para pejabat utama, Kepala OPD, serta camat se-Kabupaten Lampung Selatan, serta Kepala Desa se-Kecamatan Kalianda. (az)

  • Jamaah Umrah Lamsel Khusuk Manasik

    Jamaah Umrah Lamsel Khusuk Manasik

    Kalianda (SL)-Sebanyak 30 calon jamaah umroh yang dibiayai Pemkab Lampung Selatan mengikuti manasik di Aula Rajabasa Kantor Bupati setempat, Senin (2/12).

    Calon jamaah umroh yang beruntung ini merupakan para pemenang lomba MTQ, guru mengaji, tokoh masyarakat, tokoh agama, unsur dari Kodim 0421 serta Polres Lampung Selatan.

    Kepala Bagian Bina Mental Spiritual dan Kemasyarakatan Sekretariat Daerah Lampung Selatan, Drs. A. Kholil menjelaskan, para jamaah tersebut akan melaksanakan ibadah umroh selama 9 hari dan mulai diberangkatkan pada tanggal 5 Desember 2019 mendatang.

    “Nanti jemaah umrah ini akan berada di Madinah selama 3 hari dan Mekkah 4 hari, dan 2 hari sisanya di perjalanan. Rencananya para jemaah umrah akan dilepas pemberangkatannya di Masjid Agung Kalianda tanggal 5 besok dan sudah kembali ke tanah air tanggal 13 Desember 2019,” tutur Kholil dalam laporannya.

    Menurut dirinya para jemaah umrah nantinya akan mendapatkan koper, tas, kain ihram sebagai fasilitas pendukung untuk pelaksanaan ibadah umrah tersebut.

    Kholil pun berharap, sesampainya di Tanah Suci para jemaah umrah bisa menjaga kekompakan dan nama baik Kabupaten Lampung Selatan.

    “Nanti disana jaga kesehatan, jangan lupa doakan Kabupaten Lampung Selatan dan juga Pak Plt Bupati H. Nanang Ermanto supaya selalu diberi kesehatan dan kekuatan untuk memimpin kabupaten kita tercinta ini,” imbuh Kholil.

    Sementara, Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Ekonomi Pembangunan Burhanuddin, SH, MH yang membuka secara resmi kegiatan manasik itu meminta agar para peserta umrah benar-benar memahami dan mengikuti kegiatan tersebut dengan penuh kesungguhan hati.

    Sehingga pada saatnya nanti, para peserta umrah dapat menjalankan ibadah di Tanah Suci Mekah sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan. “Untuk itu, melalui pelaksanaan bimbingan manasik umrah ini, saya berharap kepada saudara-saudara jemaah peserta umrah Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2019, akan mendapatkan pengetahuan tata cara beribadah umrah yang sesuai dengan ajaran Islam,” ujar Burhanuddin yang menyampaikan sambutan Plt Bupati. Dalam kesempatan itu, dia juga mengimbau kepada para jamaah peserta umrah, agar selama berada di Tanah Suci Mekah nanti selalu memelihara dan menjaga kesehatan fisik, serta mental dengan sebaik-baiknya.

    “Jangan pernah menganggap remeh untuk memelihara kebugaran jasmani dan mental. Sesampainya disana jangan takabur, hindari pertengkaran dan kemarahan yang hanya akan merusak ibadah yang saudara laksanakan. Jaga kebersamaan dan sikap tolong menolong,” tandasnya. (az)

  • Pastikan Harga Sembako Tak Naik, Bupati Nanang Sidak Pasar

    Pastikan Harga Sembako Tak Naik, Bupati Nanang Sidak Pasar

    Kalianda (SL)-Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto memastikan sejumlah komoditas bahan pokok stabil hingga jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru 2020. Hal itu disampaikan Nanang Ermanto disela-sela melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Inpres Kalianda dan Pasar Natar, pada Senin (2/12/2019) siang.

    “Tadi kita sudah lihat bersama, harga bahan pokok semuanya masih stabil, ketersediaanya juga mencukupi. Hanya saja memang ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, seperti telur. Secara umum itu pun wajar, tidak terlalu signifikan,” ujar Nanang.

    Selain menyoroti masalah harga bahan pokok dan ketersediaanya, dalam dalam sidak itu Nanang juga sempat berdialog dengan sejumlah pedagang dan menanyakan beberapa hal terkait retribusi kebersihan yang harus dibayar setiap harinya oleh pedagang. “Disini saya tegaskan, tidak ada kenaikan retribusi pelayanan kebersihan. Kasian nanti menambah beban para pedagangnya. Saya minta ini KUPT-nya sampaikan dengan para pedagang yang lain,” tukas Nanang.

    Disamping itu juga, dalam sidak tersebut, Nanang meminta instansi terkait untuk melakukan pendataan dan pengelolaan aset pasar. Sementara itu, dalam sidak itu, Plt Bupati juga turut didampingi Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan Akar Wibowo, Asisten Bidang Administrasi Umum Thamrin, Ketua Forum CSR Lampung Selatan Tatang Rohadi serta sejumlah pejabat Pemkab Lampung Selatan lainnya. (kmf)