Tag: Lampung Selatan

  • Polres Lamsel “Ungkap” Pengendali Pengiriman Shabu 9 Kg Dari Lapas di Medan

    Polres Lamsel “Ungkap” Pengendali Pengiriman Shabu 9 Kg Dari Lapas di Medan

    Lampung Selatan (Sl) – Jajaran Polres Lampung Selatan berhasil mengungkap identitas narapidana pemilik 9 kilogram sabu yang beberapa waktu lalu sempat ingin diselundupkan ke DKI Jakarta menggunakan jasa ekspedisi pengiriman Indah Kargo. Berkat kejelian petugas, paket sabu itu berhasil digagalkan saat melintas di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni.

    Kapolres Lampung Selatan, AKBP M.Syarhan S.IK mengatakan, setelah berhasil menggagalkan penyelundupan sabu tersebut, pihaknya melakukan pengembangan dengan cara menjebak penerima paket sabu tersebut di daerah Jakarta Timur.

    “Dari pemeriksaan, penerima paket bernama Islami Akbarsyah itu ternyata hanya seorang kurir, sedangkan pemilik barang adalah Elis, seorang narapidana kasus narkoba di Lapas Tanjung Gusta Medan,” kata Syarhan saat ekspose di halaman Mapolres, Senin (24/9/2018).

    Islami, lanjut Syarhan, dijanjikan Elis akan diberi upah sebesar Rp20juta untuk mengantarkan sabu itu ke pemesan sabu bernama Jian. “Dari janji uang 20 juta, baru diterima tersangka Rp2 juta melalui cara transfer,” imbuhnya.

    Sementara, Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Iptu Ferdiansyah menambahkan, untuk tersangka Elis, saat ini tim penyidik masih dalam perjalanan ke Medan untuk melakukan pemeriksaan .” Dari info yang kami dapat, tersangka Elis adalah napi yang dijatuhkan hukuman seumur hidup untuk kasus narkoba juga,” terang Ferdi.

    Sedangkan untuk tersangka Jian selaku pemesan sabu, kata Ferdi, saat ini masih diamankan oleh pihak Ditektorat Narkoba Mabes Polri. “Tersangka Jian diketahui saat ini merupakan tahanan Mabes Polri, juga untuk kasus narkoba, tapi untuk kasus yang berbeda yang kami tangani, ” pungkasnya.

    Sekadar informasi, kronologi pengungkapan identitas napi pengendali sabu ini berawal dari pemeriksaan rutin di Seaport Interdiction pada 6 September lalu. Saat dilakukan pemeriksaan terhadap kendaraan box paket Indah Logistic warna orange dengan no pol BA 8276 QU ditemukan paket mencurigakan di dalam kardus berlakban coklat.

    Setelah digeledah, dalam paket itu terdapat 9 plastik berwarna kuning emas bersikan kristal putih yang diduga sabu.
    Selanjutnya pada 8 September, dilakukan pengembangan dengan cara menjebak penerima paket di Jakarta Timur. (AS)

  • Pamit Melaut Nelayan Menghilang dan Ditemukan Tewas

    Pamit Melaut Nelayan Menghilang dan Ditemukan Tewas

    Lampung Selatan (SL) – Seorang nelayan, Taufik 945), warga Dusun Muara Kamal Desa Ketapang Kecamatan Ketapang Lampung Selatan menghilang, dan ditemukan tewas. Dugaan sementara korban tengelam akibat terjatuh dari perahu, Sabtu (15/09/2018).

    Pihak keluarganya sendiri sangat tidak menyangka akan kepergian korban. Terakhir, saat subuh korban pamit dengan istrinya untuk melaut, tak diduga ternyata pamitan korban adalah untuk yang terakhir. “Saya gak nyangka, ternyata dia pamit subuh dengan istrinya itu, adalah pamitan yang terakhir,” kata satu warga kepada Sinarlampung.com.

    Tim Unit Siaga SAR Bakauheni yang menerima laporan tentang adanya korban hilang pada pukul 23.50 Wib. Lalu, pukul 00.10 WIB, bergerak. Enam orang personil SAR, menuju kediaman keluarga korban guna koordinasikan sebab-musabab kejadian.

    Setelah mengetahui duduk persoalan, keesokkan harinya, pukul 06.00 Wib, 6 orang tim Rescue Unit Siaga SAR Bakauheni dibantu 6 orang tim Basarnas Lampung serta 4 orang tim Pol Air Lamsel dan 3 orang tim dari Polsek Penengahan, mulai lakukan pencarian.

    Tim Melakukan Pencarian
    Dengan menggunakan sarana yang digunakan sebagai penunjang proses pencarian seperti, 1 unit Truck personil Unit Siaga SAR Bakauheni Basarnas Lampung, 1 unit Rescue Carrier Unit Siaga SAR Bakauheni Basarnas Lampung, 1 unit RIB 03 Basarnas Lampung dan 2 set peralatan selam milik Basarnas Lampung.

    Kemudian, dari pihak keluarga dan beberapa warga setempat, juga ikut membantu menyisir lokasi. Tepatnya, diantara wilayah pulau Seram, yang merupakan awal ditemukannya perahu milik korban oleh adikknya yang sebelumnya, sudah melakukan pencariaan Taufik.

    Akhirnya, pukul 08.35 Wib, Taufik berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban dievakuasi untuk segera diserahkan kerumah duka. (Silo)
  • Wahru Fauzi Silalahi Mengajak Masyarakat Waspadai Kepentingan Bisnis Korporasi di Pemilu 2019

    Wahru Fauzi Silalahi Mengajak Masyarakat Waspadai Kepentingan Bisnis Korporasi di Pemilu 2019

    Lampung Selatan (SL) – DPD NasDem – Ketua DPD NasDem Lampung Selatan Wahrul Fauzi Silalahi mengatakan semua kontestan politik harus menjaga situasi yang aman dan kondusif dalam Pemilu 2019 mendatang.

    “Semua kader NasDem wajib pastikan pemilu berjalan dengan kondusif. Kader harus perjuangkan kepentingan rakyat bukan kepentingan bisnis korporasi atau kepentingan lainnya,” tegas Pengacara Rakyat dalam rilisnya, Senin (17/09).

    Menurut Fauzi, pesta demokrasi seringkali rentan disusupi kepentingan ekonomi perusahaan dengan menggunakan tangan-tangan calon wakil rakyat yang ikut serta dalam kontestasi politik. “Kader NasDem wajib luruskan niat dan berjuang semata-mata untuk rakyat. Kelancaran dan kesuksesan serta keamanan rakyat dalam pesta demokrasi merupakan keharusan,” ujarnya.

    Dia juga berharap pihak kepolisian dapat aktif menjaga situasi keamanan dan ketertiban selama pesta demokrasi pada Pemilu 2019 mendatang. “Semua kader NasDem wajib pastikan pemilu berjalan dengan kondusif,” tegasnya.

    Dia menambahkan pesta rakyat yang digelar pada 2019 mendatang jangan sampai terciderai dengan adanya konflik karena berita hoaks, persekusi politik, SARA, politik uang.

    Mantan Direktur LBH Bandar Lampung ini mengatakan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi sekaligus mendorong demokrasi yang berkualitas diantaranya netralitas ASN dan pejabat negara, tidak transaksional dan menerapkan hukum yang tegas atas pelanggaran pemilu. “Penandatangan pemilu damai ini dapat menjadi momentum untuk demokrasi yang lebih berkualitas tanpa konflik,” ungkapnya.

    Sebelumnya, Sebanyak 15 Partai politik peserta pemilu di Kabupaten Lampung Selatan, melakukan penandatanganan Deklarasi Pemilu 2019 yang diselenggarakan Kepolisian Resor Lampung Selatan di Lapangan Korpri Pemkab Lamsel kemarin (16/9/2018).

    Penandatanganan deklarasi damai turut disaksikan dan ditandatangani juga oleh Plt Bupati Lamsel Nanang Ermanto, Forkopimda, KPUD Lamsel dan Bawaslu Lamsel. (red)

  • Seorang Balita di Lampung Selatan Tewas Setelah Pakai Vaksin MR?

    Seorang Balita di Lampung Selatan Tewas Setelah Pakai Vaksin MR?

    Lampung Selatan (SL) – HKA (6) seorang balita di Desa Palasjaya, Kecamatan Palas Lampung Selatan, diduga tewas setelah divaksin imunisasi Measless rubella (MR), Sabtu (8/9/2018). Saat ini kasus itu masih dalam penyelidikan kepolisian.

    Menurut keterangan Kepala Desa Palasjaya, Sutaji mengatakan berdasarkan keterangan orang HKA itu mendapatkan imunisasi MR oleh petugas Puskesmas Palas di Balai Desa Palas Jaya, Selasa (4/9) lalu.  Namun setelah diimunisasi MR, sang bocah alami demam disertai muntah darah selama tiga hari.

    “Mengetahui tidak sembuh, pada Sabtu (8/9) lalu keluarganya membawa HKA ke Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda. Namun, sampai di RS sekitar pukul 19.30 WIB, sang anak sudah meninggal dunia. Orangtuanya kemudian membawa kembali anaknya pulang,” ujarnya, Selasa (11/9/2018).

    Menurutnya, hingga kini kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Polsek Palas dan Polres Lamsel. Kemudian, pihak Dinas Kesehatan pun sudah turun kerumah korban. “HKA sudah dimakamkan, Minggu (9/9/2018) lalu. Sejauh ini keluarga korban telah menerima dengan lapang dada musibah yang dialami,” katanya.

    Sementara itu, Kapolsek Palas Iptu Budi Purnomo mengatakan kasus itu sudah ditangani pihak Polsek Palas bersama Reskrim Polres Lamsel. Bahkan, Senin (10/9/2018) telah turun untuk menyelidiki dugaan tersebut. “Pihak Petugas kesehatan dan kedua orang tunya sudah dimintai keterangan. Saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” ujarnya.

    Dia mengatakan untuk memastikan kebenaran apakah korban meninggal akibat suntikan vaksin imunisasi MR, harus dibuktikan dengan autopsi. Namun, sejauh ini pihak keluarga belum menyetujui untuk dilakukan autopsi. “Yang jelas, hingga saat ini belum tau apa penyebabnya. Untuk membuktikan itu hanya dilakukan autopsi. Namun, pihak keluarga belum menyetujuinya,” ujarnya. (lp/net)

  • Dua Pekan, Puluhan Motor Curian Diamankan Dalam Operasi Sikat Krakatau 2018

    Dua Pekan, Puluhan Motor Curian Diamankan Dalam Operasi Sikat Krakatau 2018

    Lampung Selatan (SL) – Polres Lampung Selatan, Selasa, 4 September 2018, mengekspos puluhan sepeda motor hasil pencurian puluhan penjahat dalam dua pekan terakhir. Beberapa pencuri memakai senjata api saat beraksi.

    Kapolres Lampung Selatan AKBP M. Syarhan mengatakan, dari 32 penjahat yang ditangkap dalam Operasi Sikat Krakatau 2018, pihaknya mengamankan 121 barang bukti, mulai dari puluhan kendaraan roda dua, senjata api, laptop, ponsel, dan sejumlah barang bukti lain.

    “Selama 14 hari kami nerhasil mengamankan 32 pelaku kejahatan dengan 121 barang bukti, berdasarkan laporan polisi, para pelaku terdiri dari kasus curat, curas, dan curatmor, ” paparnya.

    Para penjahat, demikian Kapolres, umumnya mencuri dengan masuk, membongkar, dan menjarah ke dalam rumah warga dan kios. Beberapa di antaranya melibatkan remaja di bawah umur. (LampungTv)

  • Pengiriman Enam Wanita Pekerja Dibawah Umur Diamankan KSKP Bakauheni

    Pengiriman Enam Wanita Pekerja Dibawah Umur Diamankan KSKP Bakauheni

    Lampung Selatan (SL)-KSKP Pelabuhan Bakauheni gagalkan penyelundupan tenaga kerja dibawah umur, yang diduga akan dipekerjakan sebagai buruh di daerah Jawa Barat, Selasa ,14 Agustus 2018. Mereka diamankan diarea Seaport Interdiction, Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan.

    Kapol KSKP Bakauheni , AKP Rafli Yusuf Nugraha, mendampingi Kapolres Lamsel, AKBP M Syarhan mengungkapkan, kejadian bermula dari kecurigaan petugas terhadap mobil Suzuki vitara, wana Hitam dengan no pol D-1585-VA yang dikemudikan oleh Chan Joharman, yang membawa 6 orang wanita dan pria di bawah umur.

    “Dari keterangan supir mobil, mereka akan dibawa ke perusahaan konveksi milik Jefri yang beralamat di daerah Bandung, Jawa Barat, dan akan dipekerjakan disana,” ujarnya.

    Setelah dilakukan pemeriksaan di KSKP Bakauheni, ke enam penumpang mobil beserta sopir, di bawa ke Polres Lampung Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut. “Karena masih dibawah umur maka tersangka diduga melanggar pasal 68 dan pasal 69 ayat (2) undang undang RI No 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan,” pungkasnya. (net)

  • KSKP Bakauheni Amankan 500 Kg Daging Celeng Tanpa Dokumen

    KSKP Bakauheni Amankan 500 Kg Daging Celeng Tanpa Dokumen

    Lampung Selatan (SL)-Setengah ton daging babi yang hendak diselundupkan ke pulau Jawa, berhasil di gagalkan aparat kepolisian dari KSKP Pelabuhan Bakauheni, Rabu ,15 Agustus 2018, di pintu masuk pelabuhan tersebut.

    Kapol KSKP Pelabuhan Bakauheni, AKP Rafli Yusuf Nugraha, mendampingi Kapolres AKBP M Syarhan, mengungkapkan, penangkapan tersebut bermula dari kecurigaan petugas di area Sea Port Interdiction, terhadap mobil Box, Colt Diesel warna putih dengan nopol B 9258 TXS, yang membawa ikan asin, tetapi terdapat bungkusan mencurigakan.

    “Setelah diperiksa oleh petugas, ternyata isi dari bungkusan tersebut adalah daging babi, tanpa di lengkapi oleh dokumen yang sah,dan akan di bawa ke tanggerang dari daerah Tugu Mulyo , Sumatera Selatan,” ungkapnya.

    Pengakuan dari Safdi Harnan, yang juga supir pembawa daging tersebut, barang tersebut akan dikirim ke saudara Leo, yang beralamat di Tangerang , Banten. “Daging tersebut saat ini diamankan di KSKP Pelabuhan Bakauheni, dan supir serta kernet mobil bok tersebut, dapat dikenakan pasal 31 ayat 1 UU RI no 16 Tahun 1992 tentang Karantina Ikan Hewan dan Tumbuhan,” pungkasnya. (net)

  • Terduga Pencuri Kesetrum di Pagar Kebun Bonsai Polisi Akan Panggil Pemilik Kebun

    Terduga Pencuri Kesetrum di Pagar Kebun Bonsai Polisi Akan Panggil Pemilik Kebun

    Kalianda (SL) – Mayat Wahyudi (24) warga Desa Penengahan Rt/Rw.002/003 Kecamatan Penengahan, tergeletak di pagar kebun bonsai milik Alfian Juhri warga Dusun III, Desa Sukaratu, Kecamatan Kalianda Lamsel. Polisi akan periksa pemilik.

    Kapolres Lamsel AKBP. M. Syarhan melalui Kapolsek Kalianda AKP Haryono mengatakan pihaknya akan memanggil pemilik kebun bonsai untuk dimintai keterangan terkait penemuan mayat tersebut. “Dalam waktu dekat kita akan panggil si pemilik kebun untuk dimintai keterangannya,” ujarnya.

    Ketika ditanya kapan akan di panggil Kapolsek ini belum bisa memastikan dan akan berkoordinasi dulu dengan jajarannya. “Saya konfirmasi ke penyidiknya dulu kapan di panggilnya” pungkasnya.

    Diketahui sebelumnya pagi buta warga Desa Sukaratu Kecamatan Kalianda digegerkan atas penemuan mayat laki laki yang sudah kaku ditengah kebun bonsai milik warga setempat yang dikelilingi kawat dialiri Listrik.

    Diduga pelaku yang akan melakukan pencurian itu pada saat akan mengambil tanaman Bonsai tersebut tersentrum dan langsung meninggal dunia. (net)

  • Pesilat dan SS Lampung FC Pimpin Klasemen Liga 3 Zona Lampung

    Pesilat dan SS Lampung FC Pimpin Klasemen Liga 3 Zona Lampung

    Lampung Selatan (SL) – Setelah bertanding masing-masing dua kali, Persilat Lampung Tengah dan Sakai Sambayan (SS) Lampung FC sementara memimpin klasemen di masing-masing grup dengan nilai masing-masing 6, dalam lanjutan putaran kompetisi Liga 3 zona Lampung yang berlangsung di Candimas Natar.

    Dalam pertandingan yang berlangsung Sabtu, 28 Juli 2018, SS Lampung FC sukses menggilas Bandaralmpung FC dengan skor 2-0.  Sementara Persilat sehari sebelumnya menundukkan Persilamtim Lampung Timur 3-0.

    Sampai hari ke tiga putaran Liga 3, dari dua grup hanya Persilab Lampung Barat dan Persituba Tulangbawang yang baru bertanding satu kali, sementara lainnya sudah dua kali bertanding.

    Pada grup A, Persilat membukukan dua kemenangan dengan selisih gol cukup meyakinkan 7 gol memasukkan dan 3 gol kemasukan dengan poin 6. Ditempat kedua sementara diduduki Persituba dengan nilai 3 atas kemenangannya 5-2 atas Bina Bangsa FC, dan berikutnya ada Persilamtim juga dengan nilai 3 namun sudah dua kali bertanding dan menelan satu kekalahan dari Persilat.

    Dua slot terakhir dihuni Persilab Lampung Barat dan Bina Bangsa FC.

    Sementara di grup B, SS Lampung FC bertengger dipuncak klasemen dengan nilai 6, dari dua pertandingan yang dimenangkan dengan masing-masing 2-0 atas lawan-lawannya.

    Sementara dibawahnya ada Putrad PB yang mengantongi nilai 4, sekali menang dan sekali seri, meskipun gawangnya masih perawan dengan produktivitas 5 gol.

    Dua tempat terbawah ditempati Farmers FC dan Bandarlampung FC, masing-masing dengan poin 1 dan 0. Karena dua kali pertandingan Bandarlampung FC mengalami kekalahan. (net)

  • KPK Kembali Periksa 7 Saksi Kasus OTT Ketua PAN Lampung di Polda

    KPK Kembali Periksa 7 Saksi Kasus OTT Ketua PAN Lampung di Polda

    Lampung Selatan (SL) – Empat hari pasca OTT yang dilakukan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) terhadap Bupati Lampung Selatan, Zainudin Hasan, KPK akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

    11 lokasi juga telah digeledah oleh lembaga anti rasuah tersebut, mulai dari rumah pribadi Bupati Lamsel, rumah pribadi Wakil Bupati Lamsel, rumah pribadi Agus Bakti Nugroho dan Kantor DPRD Lamsel.

    Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, setelah melakukan penggeledahan di 11 lokasi selama 2 hari kemarin, hari ini direncanakan penyidik akan memulai pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

    “Terdapat tujuh saksi yang akan diperiksa dari unsur pejabat atau PNS pemkab dan pihak swasta. Pemeriksaan dilakukan di Polda Lampung,” ujar Febri, Senin, (30/07/18).

    Namun hingga saat ini, juru bicara KPK, Febri Diansyah belum bisa menjelaskan siapa saja ketujuh orang yang akan diperiksa tersebut. (net)