Tag: Nanang Ermanto

  • PKS Serahkan Dukungan Pilkada Lamsel Ke Nanang Ermanto – Antoni Imam

    PKS Serahkan Dukungan Pilkada Lamsel Ke Nanang Ermanto – Antoni Imam

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menyerahkan langsung Formulir B1-KWK kepada pasangan calon petahana Nanang Ermanto bersama Antoni Imam untuk maju sebagai bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabub) Lampung Selatan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

    Selain menetapkan dukungan kepada pasangan calon petahana Nanang Ermanto dan Antoni Imam, PKS resmi menetapkan dukungan kepada 365 pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Pilkada Serentak 2024 , pada Selasa (20/8/2024) di ICE BSD, Tangerang.

     

    B1-KWK adalah surat pernyataan dukungan dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi kepada pasangan calon.

     

    ” Ini sebagai bukti dukungan resmi dari PKS kepada pada calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pada Pilkada 2024,” ujar Presiden PKS Ahmad Syaikhu dalam acara Konsolidasi Nasional Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah PKS, Selasa (20/8/2024) di Tangerang.

     

    Dia juga berpesan kepada seluruh keluarga besar PKS di semua tingkatan untuk bisa bekerja totalitas memperjuangkan pasangan ini.

    ” Mudah-mudahan Allah mentakdirkan pasangan ini ( pasangan calon petahana Nanang Ermanto bersama Antoni Imam red) akan menjadi pemenang sebagai bupati dan wakil bupati terpilih di Pilkada yang akan datang,” tutupnya.

     

    Liaison Officer (LO) Tim Nanang Ermanto, Pantra Agung Oki Riyanto, SH., MH mengungkapkan rekomendasi PKS untuk pasangan calon (Paslon) Nanang Ermanto – Antoni Imam (Nanang Beriman) diserahkan langsung oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu, pada Selasa (20/8/2024) di ICE BSD, Tangerang.

     

    “Alhamdulillah, sudah dapat kita saksikan bersama hari ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi menetapkan dukungan kepada pasangan calon petahana Nanang Ermanto bersama Antoni Imam . Insyaallah dengan momentum ini kami,bukti harapan masyarakat Lampung Selatan untuk dapat mengikuti pilkada yang demokratis dan berkualitas terwujud,” ujar Oki saat dihubungi melalui sambungan telepon. (Red)

  • Nanang Jalani Fit And Proper Tes di DPD PDIP Lampung

    Nanang Jalani Fit And Proper Tes di DPD PDIP Lampung

    Lampung Selatan, sinarlampung.co Bakal calon Bupati (balonbup) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Nanang Ermanto mengikuti fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan di Sekretariat DPD PDIP Provinsi Lampung, Rabu, 29 Mei 2024.

    Pantauan media ini, Ketua DPC PDIP Lamsel ini hadir memenuhi undangan dari DPD PDIP Lampung yang dijadwalkan pada hari ini. Dia mengatakan, uji kepatutan dan kelayakan ini merupakan wujud keseriusannya maju di Pilkada Lamsel pada 27 November mendatang.

    “Tadi di dalam agenda kegiatan itu yang dibahas baru yang normatif belum sampai detail. Ya kita juga membahas visi misi sebagai balonbup Lamsel,” kata Nanang usai mengikuti fit and proper test.

    Dia menegaskan, dirinya masih terus melakukan komunikasi politik dengan semua parpol. Tetapi dia belum bisa banyak bicara soal sosok wakil yang akan mendampinginya nanti.

    “Wakil belum, belum sampai pembahasan itu. Yang jelas kalau kriteria kita ya sederhana, yang penting punya elektoral, bisa kerjasama yang baik. Karena kita mau melanjutkan pembangunan,” tegasnya.

    Lebih lanjut dia mengatakan, fit and proper test merupakan syarat wajib dari partai berlambang banteng moncong putih untuk menjadi kepala daerah. “Kita ikuti semua aturan partai. Apalagi memang kita adalah kader PDIP,” pungkasnya. (Waluyo/*)

  • Nanang Ermanto Terima Surat Tugas Konsolidasi Partai Demokrat

    Nanang Ermanto Terima Surat Tugas Konsolidasi Partai Demokrat

    Lampung Selatan, sinarlampung.coKetua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung Edy Irawan Arief menyerahkan surat tugas konsolidasi dari DPP Partai Demokrat kepada Petahana Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto. Penyerahan dilakukan di kantor DPC Partai Demokrat Lampung Selatan, Selasa pagi, 28 Mei 2024, sekira pukul 09.30 WIB.

    Kedatangan Nanang Ermanto dikawal seratusan kader dan pengurus PDI Perjuangan, disambut langsung Ketua DPC Muhammad Junaidi, Sekretaris Suhendra, Bendahara Vera Lie Dyaningsih, Ketua Tim Penjaringan Balonka Jenggis Khan Haikal, Kepala Bakomstra Ferry Susanto, Direk Sosy Junaidi, para anggota fraksi dan segenap jajaran pengurus DPC PD Lamsel.

    Pada sambutannya, Ketua DPD PD Lampung Edy Irawan Arief sempat memberikan nasehat untuk Nanang Ermanto yang menurutnya sudah dianggap adik sendiri. “Adinda Nanang ini adik saya, sebelum saya menyerahkan surat tugas ini saya ingin sampaikan bahwa apa yang akan hendak kita lakukan ini haruslah mendapat ridho Allah SWT,” ujarnya.

    “Ridho itu akan datang kalau adinda Nanang dapat restu orang tua, dan restu dari istri tercinta. Karena orang tua sudah wafat maka saya sarankan dalam waktu dekat ini adinda ziarah ke makam ke dua orang tua. Karena surat tugas ini awal kita berjuang,” tambah Edy.

    Edy Irawan berkeyakinan jika nantinya PDIP dan Partai Demokrat berkoalisi, maka InsyaAllah tidak ada halangan untuk memimpin kembali Lampung Selatan.

    Edy meminta Nanang jika nanti terpilih kembali agar jadi pemimpin yang baik semata-mata bekerja untuk memajukan Lamsel agar lebih baik lagi. “Jaga etika, saya minta jangan narkoba, jangan berjudi, jangan selingkuh-selingkuh. Sehingga adinda Nanang ini jadi pemimpin yang diteladani masyarakat,” sambungnya.

    Edy juga sempat bertanya kepada kader PDI Perjuangan dan Kader Partai Demokrat yang hadir apakah siap berkolaborasi untuk memenangkan Nanang Ermanto di pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.

    “Saya mau tanya dulu ke kader PDIP dan Demokrat di Lamsel ini, apakah saudara sekalian sepakat atau tidak Pak Nanang ini kita calonkan Bupati Lamsel ?,” tanya Edy, semua kompak teriak “sepakat”.

    “Kalau kita sepakat, modal utama kita soliditas, jaga kekompakan, jangan termakan fitnah-fitnah yang akan menghancurkan kita. Apakah kita siap mewujudkan soliditas?,” tanyanya lagi, “Siap!” teriak seluruh kader yang hadir.

    Dia kembali menambahkan, setiap kompetisi termasuk pilkada ini, hanya ada dua hal yang akan digapai sesuai takdir Allah yakni berhasil atau tidak berhasil. “Kalau berhasil jangan sombong kalau tidak berhasil jangan kecewa. Kalau kalah kita harus berlapang dada. Dan yang terpenting persaudaraan antara PDIP dan Demokrat tetap kekal dan abadi,” katanya.

    “Kalau bersaudara antar PDIP dan Demokrat, cirinya ada dua dintara kita jangan saling menzolimi dan harus saling bantu,” lanjut Edy.

    Edy menegaskan isi surat tugas yang akan diserahkannya tersebut adalah memerintahkan agar Nanang Ermanto mencari parpol koalisi, melakukan konsolidasi dan mencari pasangan bakal calon wakilnya. “Untuk wakil kami serahkan sepenuhnya kepada Pak Nanang, untuk mencari yang terbaik. Kalau koalisi, PDIP punya 8 kursi, Demokrat 5 kursi, berarti aman kita bisa berlayar,” ujarnya.

    Sementara, Nanang Ermanto dalam sambutannya mengatakan, siap menjalankan amanah tersebut untuk berkonsolidasi hingga ke akar rumput. “Sesuai perintah surat tugas yang diberikan, saya siap menjalankan amanah untuk melakukan konsolidasi hingga ke bawah dan memenangkan pilkada bersama Partai Demokrat,” ujarnya.

    Ketua DPC PDIP Lamsel itu juga mengapresiasi dukungan Partai Demokrat dan mengucapkan terimakasih atas kepercayaan kepada dirinya. “Hari ini adalah sebuah sejarah dan kebanggaan saya sebagai kader PDIP mendapat surat tugas dari Demokrat. Itu artinya keseriusan saya untuk memajukan Lamsel ini sudah didukung oleh Partai Demokrat,” ungkapnya.

    Nanang juga mendoakan semoga Ketua DPD PD Lampung Edy Irawan Arief juga bisa diusung menjadi calon Wakil Gubernur dari PDIP. “Semoga cita-cita beliau bisa terkabul, dan kami di selatan ini siap membantu pemenangannya,” ujar dia. (Waluyo/*)

  • Pengurus JMSI Lampung Selatan Segera Dilantik Bupati Nanang Ermanto Jadi Pembina dan Siap Dikritk

    Pengurus JMSI Lampung Selatan Segera Dilantik Bupati Nanang Ermanto Jadi Pembina dan Siap Dikritk

    Lampung Selatan, sinarlampung.co Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto akan menjadi Pembina Jaringan Media Siber Indonesia Cabang Lampung Selatan. Hal itu dterungkap saat penerima mandat Ketua JMSI Lampung Selatan Gandi Kusnadi, Andarmin, Amuri, Kiki dan beberapa calon pengurus, audensi bersama Nanang ERmanto, di Pemkab Lampung Selatan, Selasa, 21 Mei 2024.

    Bupati, didampingi Kadiskominfo dan beberapa pejabat di Negeri Raden Intan berharap, kolaborasi perusahaan media dengan Pemkab Lampung Selatan dapat terjalin dengan baik. Nanang berharap, Lampung Selatan lebih kondusif dan seluruh ASN mampu bekerja dengan baik bersinergi dengan JMSI.

    Menurut Bupati dirinya tidak anti kritik, dan selalu menerima kritik asalkan membangun, seperti menyertakan solusi. “Yang terpenting ada solusi dalam kritikan tersebut. Bukan hanya kritik saja, tapi harus ada solusi yang membangun,” kata Nanang yang mengakui media masa baik itu elektronik, dan cetak merupakan yang paling berperan dalam pembangunan daerah.

    Ketua JMSI Lampung Selatan Gandi Yusnadi, pemilik media siber BegawiNews ini mengatakan berterimakasih kepada Bupati yang telah berkenan menerima calon pengurus. “Terimaksih kepada Bupati Lampung Selatan yang berkenan mensuport beragam kegiatan yang akan diselenggarakan Pengcab JMSI Lampung Selatan kedepannya,” kata Gandi.

    Gandi menyampaikan pesan Ketua Umum JMSI, Teguh Santosa, berharap masing-masing pihak dapat bersinergi. Tanpa mengabaikan tugas pokok dan fungsi. Sebagai asset bangsa, media menjadi social control dalam pelaksanaan pembangunan.

    Pemerintah diharapkan mampu mengkolaborasi kepentingan banyak pihak. Dengan satu tujuan kesejahteraan masyarakat menjadi pilihan utama. JMSI akan memainkan perannya sesuai dengan UU No 40 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik termasuk Kode Etik Perilaku Wartawan.

    Gandi berjanji akan mengkomunikasikan segala persoalan yang muncul di Lampung Selatan dengan tetap mengedepankan azas profesionalitas dan proporsional. Direncanakan, pembentukan dan pelantikan Pengcab JMSI Lampung Selatan dilaksanakan di aula sebuku rumah dinas bupati Lamsel, pada awal bulan Juni 2024, sebelum Idhul Adha. (Red/*)

  • Bupati Nanang Ermanto Audensi dengan JMSI Lampung

    Bupati Nanang Ermanto Audensi dengan JMSI Lampung

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menerima audiensi tim Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), yang berlangsung di ruang kerja bupati, 10 November 2023.

    Hadir mendampingi Bupati Lampung Selatan Pelaksanaan tugas (Plt) Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Muhadi, Staff Ahli Bidang Keuangan Achmad Hery, Kepala Dinas Kominfo Anasrullah dan jajaran terkait lainnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Ketua JMSI Provinsi Lampung Ahmad Novriwan mengatakan JMSI merupakan gabungan dari para pemilik media online di seluruh Indonesia yang saat ini juga menjadi konstituen dewan pers.

    “Kurang lebih kita sudah punya 100 perusahaan media. Saya berharap kedepannya Lampung Selatan bersama teman-teman pers bisa bergabung di JMSI,” ucapnya.

    Selain itu, Ahmad Novriwan juga menerangkan, JMSI akan mengadakan kegiatan Pra- UKW se-Provinsi Lampung guna meningkatkan kompetensi sekaligus profesionalitas wartawan yang akan dilaksanakan pada 16 November 2023 di Hotel Pop Bandar Lampung.

    “Selain kegiatan lokal, nasional dan internasional, pada tanggal 28-29 November 2023 JMSI akan mendapatkan kunjungan dari teman-teman wartawan negara Vietnam, Kadin Vietnam dan juga Kedubes Vietnam,” terangnya.

    Menanggapi hal tersebut, Bupati Nanang Ermanto menyambut baik tim dari JMSI. Dirinya mengatakan, sangat mendukung program dan kegiatan yang dilakukan untuk membangun suatu daerah.

    “Nanti segera untuk berkoordinasi dengan dinas terkait, supaya bisa memahami dan bisa langsung menjembatani kegiatan tersebut. Mudah-mudahan ada suatu kecocokan dalam keadaaan itu, untuk membangun suatu daerah khususnya di Kabupaten Lampung Selatan ini,” ucapnya. (*)

  • GMBI Sebut Bupati Plesiran Berbalut Rakor Di Jogja?

    GMBI Sebut Bupati Plesiran Berbalut Rakor Di Jogja?

    Lampung Selatan, (SL) – Seluruh Pejabat teras di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) minus Wakil Bupati, menggelar rapat koordinasi Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Ironis Rakor dilaksanakan jauh di Yogjakarta selama 4 hari tanggal 2-6 Agustus 2023.

    Informasi di Lampung Selatan menyebutkan para pejabat jalan – jalan ke Yogyakarta tersebut, mulai dari Bupati, Sekretaris Daerah (Sekda) Asisten, Kepala Dinas, Kepala Badan hingga Camat.

    Rombongan dipimpin Bupati Nanang Ermanto bersama para pejabat teras berangkat menggunakan jasa travel bus wisata menggunakan kendaraan 2 unit bus.

    Seringnya rombongan pejabat Kabinet Nanang Ermanto menjadi cibiran warga Lampung Selatan. “Tidak ada pembangunan yang signifikan di Lampung Selatan. Tapi kepala daerah dan beberapa pejabat gangnya kerap keluar daerah termasuk beberapa protokol wanita. Ini pemborosan anggaran,” kata warga Kalianda kepada wartawan.

    “Bahkan untuk sekedar menerima penghargaan saya bisa sampai puluhan orang berangkat dengan anggaran APBD,” katanya.

    Hal senada disampaikan Panglima LSM GMBI Lampung Selatan Nasrulloh, menurut Panglima, pihaknya sangat menyayangkan para pejabat teras di Lampung Selatan pergi ke Jogyakarta hanya untuk menggelar Rakor bulanan.

    “Ke Jogja hanya untuk rakor, ini bukan tentang rakornya, akan tetapi dugaan jangan – jangan ini hanya untuk pelesiran yang dibungkus dengan rakor. Jika benar artinya ini menghamburkan anggaran negara saja,” Kata Panglima GMBI Lampung Selatan, Jum’at 4 Agustus 2023.

    Menurut Nasrulloh, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan saat ini penyerapan anggarannya masih terbilang rendah, akan tetapi pejabatnya malah asik jalan – jalan dibungkus agenda rakor ke Yogyakarta selama 6 hari.

    Pria asal Kecamatan Penengahan ini, membenarkan keberangkatan seluruh pejabat Lampung Selatan itu. “Jika melihat rundown hari pertama tiba di Jogja pada Kamis 3 Agustus 2023 para pejabat akan melakukan rekreasi ke Merapi Jeep Lava Adventure, kemudian malamnya baru mereka melakukan rakor dan tidur di hotel mewah,” katanya.

    “Jika hanya rakor, kenapa sampai beberapa hari disana, bahkan kami lihat mereka menginap di hotel mewah yakni Gran Zuri Malioboro Yogyakarta’ yang permalam jika melihat dari Google mencapai atau menghabiskan dana kisaran 600 ribu lebih. Dan itu belum yang lain-lainnya,” tambah Nasrulloh.

    Nasrulloh menjelaskan dalam paket wisata sesuai rundown tersebut penginapannya memiliki 2 kamar tidur dengan jumlah yang menginap yakni sebanyak 105 orang.

    “Tentunya itu pengeluaran anggaran yang banyak dan hanya menghamburkan anggaran apabila hanya untuk rakor,” Ujarnya.

    “Rakor apa jalan – jalan? Kok minepnya mencari yang mewah, jangan – jangan Ini adalah cermin pejabat Lampung Selatan yang suka menghabiskan anggaran, sebab kami menduga biasanya mereka pasti masukan ke SPJ dengan dalih Perjalanan Dinas nantinya?” terangnya.

    Nasrulloh meminta penegak hukum mengaudit anggaran perjalanan dinas bupati dan para pejabat di Lampung Selatan. Menurutnya jangan sampai anggaran Lampung Selatan habis hanya untuk kesenangan dan hasrat pejabat saja.

    “Kami minta APH dan BPK Lampung dapat turun melakukan audit terhadap kegiatan rakor yang selama 6 hari itu. Jangan sampai hanya rakor menghabiskan anggaran miliaran lebih,” katanya.

    Dikonfirmasi wartawan terkait Rakor di Jogja itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Thamrin belum merespon. Dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, status terbaca, namun tidak memberikan jawaban. (Red)

  • Lapor Pak Bupati Lamsel ! Warga Sidosari Keluhkan Jalan dan Jembatan Rusak

    Lapor Pak Bupati Lamsel ! Warga Sidosari Keluhkan Jalan dan Jembatan Rusak

    Lampung Selatan, (SL) – Warga Desa Sidosari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), mengeluhkan kondisi jalan rusak dan jembatan yang hampir ambruk di daerah mereka.

    Warga juga resah, lantaran pemerintah Kabupaten setempat tak kunjung memperbaiki infrastruktur jalan dan jembatan yang berlokasi di perbatasan antara Kabupaten Lamsel, Kecamatan Natar dan Kota Bandar Lampung, tepatnya, di Rajabasa Jaya tersebut.

    Salah seorang warga Kelurahan Simbaringin, Desa Sidosari, Ghandi mengatakan, kondisi jalan rusak dan jembatan yang nyaris roboh itu pun sudah dirasakan sejak lama.

    Namun, belum ada perbaikan dari Pemerintah Daerah setempat. Dikatakannya juga, jalan dan jembatan ini merupakan akses utama yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Natar menuju Kota Bandar Lampung.

    “Ya lewat sini kebanyakan kalau mau keluar ( Menuju Bandar Lampung-Red),” ujar Gandhi, Rabu (25/7).

    Keresahan yang sama pun diungkap oleh salah seorang pengendara yang sering melalui jalan dan jembatan tersebut.

    Dikatakannya, kondisi jembatan yang hampir ambruk ini diyakini sangat membahayakan pengendara.

    Pasalnya, badan jembatan tersebut sudah nampak bolong dan besi-besi jembatan sudah banyak yang terbuka.

    “Bahayalah itu mas, apalagi kalau pakai mobil, bisa jeblos Bannya,” katanya, saat diwawancarai di lokasi jembatan.

    Tak hanya jembatan, lanjutnya, jalan di daerah Desa Sidosari pun, menurutnya sudah layak untuk diperbaiki oleh pemerintah daerah.

    “Kurang nyaman mas, kondisi jalan seperti ini. Ngerusak kendaraan juga, kalau sering lewat sini.” Ujarnya.

    Iya berharap, pemerintah setempat segera memperbaiki jalan dan jembatan tersebut. Agar masyarakat sekitar dan pengguna jalan dapat lebih mudah dan nyaman melewatinya. “Semoga cepat diperbaiki ya, biar enak juga lewatnya.” Harapnya.

    Sementara, hingga berita ini dimuat, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lampung Selatan belum dapat dikonfirmasi untuk dimintai penjelasan.

    Awak media, mencoba mengkonfirmasi hal tersebut ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamsel melalui Sekertaris Daerah setempat, Thamrin mengatakan bahwa Tahun 2023 ini jembatan tersebut akan segera diperbaiki.

    “Sudah saya kirim ke Pak Bupati, Insyaallah Tahun ini diperbaiki.” Pungkasnya melalui saluran telepon. (Red)

  • Jelang Pembentukan JMSI Lamsel, Alzier Bertemu Nanang Ermanto

    Jelang Pembentukan JMSI Lamsel, Alzier Bertemu Nanang Ermanto

    Lampung Selatan (SL)-Pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Lampung perkuat kepengurusan dengan terus menggelorakan pembentukan cabang di setiap kabupaten/kota yang sebelumnya sudah dibentuk lima Pengcab pada 08 Desember 2022 lalu.

    Oleh karenanya, Ketua Dewan Pembina Utama JMSI Lampung Alzier Dianis Thabranie melakukan pertemuan dengan Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, membahas pembentukan JMSI di wilayah setempat dalam waktu dekat, 30 Desember 2022.

    “Alhamdulillah, Pak Bupati setuju dan mendukung pembentukan JMSI Cabang Lampung Selatan. Dengan demikian JMSI bisa membantu pemerintah daerah untuk mensosialisasikan program pembangunan sekaligus memberikan kritik yang konstruktif,” jelas Alzier.

    Dalam pertemuan tersebut Nanang mengapresiasi upaya JMSI dalam memerangi berita hoaks. Menurutnya, masyarakat harus mendapatkan informasi yang benar. “Jangan mudah percaya informasi yang tidak jelas sumbernya dari media sosial,” imbuh Nanang. (Red)

  • Cara Bupati Nanang Cegah Stunting: Makan Telur Bersama 1000 Balita

    Cara Bupati Nanang Cegah Stunting: Makan Telur Bersama 1000 Balita

    Natar (SL)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terus mengampanyekan pencegahan stunting atau kerdil di Desa Pancasila, Kecamatan Natar, Sabtu (7/12/2019).

    Salah satu aksinya adalah makan telur bersama 1.000 balita dalam rangkaian puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 tingkat Kabupaten Lampung Selatan.

    Nampak Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto serta Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni dan anggota Forkopimda Lampung Selatan berbaur bersama dengan ribuan anak didik Paud/TK mengkonsumsi telur secara bersama-sama.

    Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Winarni menilai peningkatan konsumsi protein hewani bisa ikut mengatasi persoalan gizi buruk dan stunting.

    Menurutnya salah satu sumber protein hewani bersumber dari telur dan menjadi sumber protein hewani yang paling mudah diperoleh.

    “Mudah-mudah dengan kita mengkonsumsi telur hari ini bersama anak-anak kita, tidak ada lagi kasus stunting di Kabupaten Lampung Selatan,” ujar Winarni.

    Dari pantauan di lapangan, selain jalan sehat, peringatan HKN ke-55 yang disatukan dengan peringatan Hari Ibu ke-91, juga akan dilaksanakan Deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan (ODF) serta Pencanangan Program Swasembada Gizi tingkat Kabupaten Lampung Selatan tahun 2019. (az)

  • HKN 2019: Bupati Nanang Deklarasikan ODF Lamsel 100 Persen

    HKN 2019: Bupati Nanang Deklarasikan ODF Lamsel 100 Persen

    Natar (SL)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 tahun 2019, Sabtu (7/12/2019). Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Desa Pancasila, Kecamatan Natar itu dipadu dengan dua kegiatan lainnya. Yakni Deklarasi Open Defaction Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) dan juga Pencanangan Swasembada Gizi Tingkat Kabupaten Lampung Selatan. Dan Peringatan Hari Ibu Ke-91.

    Untuk memeriahkan ketiga acara ini, digelar jalan sehat, senam massal Maumere, pembagian bingkisan dan makan telur bersama 1.000 balita dari PAUD/TK Se-Kecamatan Natar.  Panitia juga mendirikan pos pelayanan kesehatan, pemeriksaan gigi, pelayanan rekap e-KTP dari Disdukcapil, pelayanan SKCK dari Polres Lampung Selatan, pameran bonsai, dan cukur beramal.

    Pembacaan ikrar Deklarasi ODF dipimpin Plt Bupati Nanang Ermanto bersama camat dan kepala desa. Dilanjutkan penandatangan prasasti oleh Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI, dr. Imran Agus Nurali, S.Pok dan juga Plt Bupati H. Nanang Ermanto.

    Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Lampung Selatan dr. Jimmy Baggas Hutapea, MARS mengatakan, tema peringatan HKN ke-55 tahun 2019 yaitu, Generasi Sehat Indonesia Unggul.

    “Tujuan peringatan HKN adalah sebagai pengingat publik bahwa derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tinggi dapat terwujud apabila semua komponen bangsa, mulai masyarakat, ormas, dan swasta berperan serta dalam upaya kesehatan,” kata Jimmy.

    Sementara dalam sambutannya, Plt Bupati, H. Nanang Ermanto mengatakan, sejak tahun 2014 Kabupaten Lampung Selatan menyelenggarakan program swasembada WC yang bertujuan untuk memastikan masyarakat mendapatkan fasilitas sanitasi yang layak.

    Lebih lanjut Nanang menceritakan, setelah lima tahun berjuang, pemerintah kabupaten bersama-sama pemerintah kecamatan, desa, LSM, Kader dan masyarakat bahu membahu bergotong royong dan berkerja keras untuk meraih kondisi tersebut.

    “Saya bangga kita bisa mencapai target 100% Stop Buang Air Besar Sembarangan di tahun 2019 ini. Tidak kurang dari 90.000 jamban sehat telah terbangun di seluruh Kabupaten Lampung Selatan kurun lima tahun berjalannya program ini,” ungkap Nanang.

    Nanang melanjutkan, sumber pembiayaan program itu diperoleh dari APBN, APBD, Dana Desa, partisipasi swasta dan masyarakat dengan komposisi partisipasi masyarakat yang paling besar tidak kurang dari 45% dari total investasi yang dibelanjakan.

    “Apabila kita rupiahkan, investasi untuk pembangunan jamban sehat tidak kurang Rp. 45 Miliar, dengan asumsi 1 jamban sehat Rp.500 ribu,” ujarnya.

    Oktober 2020. Lamsel Terima Penghargaan Depkes

    Sementara itu, Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI, Imran Agus Nurali menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Plt Bupati beserta jajarannya, masyarakat, dan seluruh pihak terkait atas deklarasi ODF tersebut.

    Sebagai wujud apresiasi itu, pihaknya menyatakan akan memberi penghargaan kepada kabupaten/kota yang telah melakukan deklarasi stop BABS di daerahnya.

    “Insya Allah pada bulan Oktober nanti, setiap tahun Kementerian Kesehatan memberikan penghargaan bagi kabupaten/kota yang sudah 100% ODF sejak 2018. Nanti Pak Plt Bupati kita undang ke Jakarta untuk menerima penghargaan. Ada juga Kepala Desa serta kader terbaik yang kami pilih untuk menerima penghargaan,” kata Imran.

    Namun demikian menurut Imran, perjuangan Kabupaten Lampung Selatan belum selesai sampai dititik itu. Mengingat, dari 5 pilar Sanitasi Berbasis Masyarakat (STBM), Lampung Selatan baru mencapai pilar pertama yaitu stop BABS/ODF.

    Karena tutur dia, masih ada tugas selanjutnya untuk menyehatkan masyarakat dan generasi penerus yakni, cuci tangan pakai sabun, mengamankan minuman dan makanan di rumah tangga, mengelola sampah di rumah tangga, dan mengelola limbah cair di rumah tangga.

    “Saya rasa ini bukan hal yang sulit bila pilar pertama sudah dicapai, karena tentunya akan tergerak untuk pilar selanjutnya. Tentunya pilar kesatu juga harus tetap dipertahankan sampai mencapai sanitasi yang aman. Sesuai target 2030 yaitu akses air minum yang aman 100% dan akses sanitasi yang aman 100%,” katanya.

    Untuk itu, dirinya juga berharap kepada pihak SNV dengan komitmennya bisa terus membantu masyarakat Kabupaten Lampung Selatan mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat.

    Turut hadir juga dalam acara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dr. Hj. Reihana, M.Kes, Anggota Forkopimda Lampung Selatan, Country Director SNV Mrs. Maria Carreiro, Direktur Eksekutif Aliansi Kabupaten dan Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) Yos Rizal. (kmf)