Tag: Pekan Olahraga Nasional (PON)

  • PON XXI : Lampung Targetkan 7 Besar dan 35 Medali Emas

    PON XXI : Lampung Targetkan 7 Besar dan 35 Medali Emas

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Pj. Gubernur Lampung Samsudin melepas keberangkatan atlet kontingen Lampung untuk berlaga dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024 di Aula Mahan Agung, Rumah Dinas Gubernur Lampung, Bandarlampung, Kamis (29/8/2024).

    Pj. Gubernur Samsudin menargetkan Lampung meraih peringkat tujuh besar dan 35 medali emas pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.

    “Target kita di PON 2024 ini memperoleh medali emas yang semakin meningkat. Dari target peringkat 10 besar, saya minta sekarang sepakat Lampung meraih rangking ke- 7 pada PON 2024, bismillah semangat,” ujar Samsudin.

    Samsudin bahkan menyebutkan Pemerintah Provinsi Lampung sudah menyiapkan bonus bagi atlet peraih medali emas sebesar Rp300 juta.

    “Siap semuanya meraih medali emas? Kita berikan Rp300 Juta untuk peraih medali emas. Kesempatan tidak pernah datang dua kali, kesempatan kalian untuk meraih medali emas ini adalah di PON Aceh-Sumut 2024, lakukan dan berjuang dengan sebaik-baiknya, raih medali emas untuk kebanggaan Provinsi Lampung,” katanya.

    Samsudin menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh kontingen Lampung dan para pelatih serta official yang telah bekerja keras dan bersiap diri untuk mengikuti PON Aceh-Sumut 2024.

    “Tentunya kompetisi yang sangat keras, tetapi saya yakin kalian memiliki semangat yang membara, semangat yang menyala bahwa atlet dari kontingen lain akan kalian kalahkan dan tentunya kalianlah pemenangnya,” katanya.

    Samsudin menuturkan kontingen Lampung harus berangkat dengan niat meraih kesuksesan dan merebut medali emas untuk kebanggaan Provinsi Lampung.

    “Raihan medali emas yang paling utama, raih medali dengan sebanyak-banyaknya untuk Provinsi Lampung. Bertandinglah dengan penuh keyakinan dan jangan pernah ragu untuk menghadapi lawan, kuatkan kemampuan, raih kemenangan dengan penuh semangat membara,” katanya.

    Sementara itu, Ketua Kontingen Lampung untuk PON 2024 Brigjen TNI Rikas Hidayatullah (Danrem 043/Gatam) mengatakan kontingen Lampung memberangkatkan 365 atlet yang akan berkompetisi dalam 55 cabang olahraga pada PON Aceh-Sumut 2024.

    Selain itu, turut pula memberangkatkan 182 pelatih dan official serta 54 manager. “Target medali adalah 35 medali emas,” ujar Rikas.

    Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI (purn) Amalsyah Tarmizi mengatakan PON kali ini merupakan jumlah kontingen terbesar sepanjangan sejarah PON yang diikuti Provinsi Lampung.

    “Terlihat wajah-wajah medali emas dari kontingen Lampung. Kami sangat membutuhkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Lampung agar duta-duta olahraga kita ini mampu memberikan yang terbaik meraih medali tertinggi,” ujar Amalsyah.

    Pelepasan atlet kontingen Lampung ini ditandai dengan penyematan atribut kontingen dan penyerahan bendera pataka oleh Pj. Gubernur Samsudin kepada Ketua Kontingen Lampung Brigjen TNI Rikas Hidayatullah.

    Dalam kesempatan itu, Pj. Gubernur Samsudin juga memberikan piagam penghargaan kepada atlet termuda dan tertua yang mengikuti PON Aceh-Sumut 2024. (Red)

  • Tinjau 3 Venue PON Papua, Kapolri Pastikan Prokes dan Pengamanan

    Tinjau 3 Venue PON Papua, Kapolri Pastikan Prokes dan Pengamanan

    Papua (SL) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung venue tenis, sepak bola dan selam terkait dengan kesiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua, Kamis, 30 September 2021. Kedatangannya untuk memastikan even tersebut berjalan aman, tertib dan menerapkan protokol kesehatan (prokes).

    Sigit mengungkapkan, tinjauan langsungnya tersebut juga untuk memastikan proses akselerasi vaksinasi di gerai vaksin TNI-Polri pada tiap venue agar terselenggara dengan baik.

    “Baru saja dilaksanakan pengecekan dua venue pertama tenis dan kedua bola. Tentunya kami ingin ketahui secara langsung yang pertama terkait pengamanan kedua bagaimana pelaksanaan protokol kesehatan,” kata Sigit dalam jumpa pers di venue selam, Papua.

    Dalam tiap kunjungannya ke venue itu, Sigit memperhatikan secara detail pengamanan hingga penerapan protokol kesehatan, mulai dari jarak duduk penonton hingga memantau penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

    Untuk warga yang menonton pertandingan secara langsung, setelah mengakses aplikasi PeduliLindungi, mereka diberikan gelang yang memiliki Barcode, sebagai tanda bahwa sudah disuntik vaksin. Gelang itu harus dipakai selama berada di arena pertandingan.

    “Khususnya para official dan penonton kami lihat mulai dari masuk, dilaksanakan pemeriksaan terkait thermal dan ada disinfektan. Bagi penonton wajib gunakan gelang sebagai tanda bahwa mereka sudah divaksin. Tentunya kemudian ada pos BNPB yang persiapkan masker manakala ada masyarakat yang tidak membawa masker,” ujar Sigit Mantan Kapolda Banten.

    Tak hanya itu, guna memastikan prokes berjalan dengan baik, Sigit menyebut, penyelenggara juga selalu melakukan sosialisasi untuk terus melakukan prokes melalui pengumuman berisikan imbauan-imbauan yang disiarkan melalui pengeras suara.

    “Saya lihat di dalam, kegiatan kita sudah ingatkan agar pesan terkait dengan penggunaan masker. Karena di dalam stadion diberikan tanda jaga jarak tentunya kita minta di announce tiap beberapa waktu mengingatkan masyarakat, penonton untuk tetap gunakan masker dan tetap jaga jarak,” ucap Sigit.

    Mantan Kabareskrim Polri ini menyatakan, imbauan terus menerus untuk menerapkan prokes akan dilakukan diseluruh venue olahraga. Harapannya agar PON berjalan maksimal tanpa adanya lonjakan kasus virus corona.

    “Tentunya akan ada evaluasi sehingga pelaksanaan kedepan yang kami harapkan pertandingan berjalan aman dan lancar. Namun disatu sisi laju pertumbuhan Covid-19 betul-betul bisa kami kendalikan,” tutur Sigit.

    Kesempatan yang sama, Menpora Zainudin Amali meyakini bahwa, kerja keras TNI, Polri dan pihak terkait akan membuat penyelenggaran PON berjalan dengan aman, tertib dan lancar.

    “Kalau lihat sementara ini, saya optimis pembukaan besok lancar tidak ada kendala,” kata Zainudin Amali. (red)