Tag: Penemuan Mayat di Lampung

  • Pria Setengah Abad Ditemukan Tewas dengan Leher Terikat Tali Tambang di Rumahnya, Disebut Sempat Hilang 4 Hari

    Pria Setengah Abad Ditemukan Tewas dengan Leher Terikat Tali Tambang di Rumahnya, Disebut Sempat Hilang 4 Hari

    Bandarlampung, sinarlampung.co Seorang pria bernama Samin (50) warga Kelurahan Kelapa Tiga Permai, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB), Bandarlampung, ditemukan tewas di rumahnya. Pria setengah abad itu tewas dengan tali tambang mengikat lehernya.

    Jasad Samin ditemukan pertama kali oleh kakak perempuannya bernama Wati pada Jumat, 15 Maret 2024. Sebelum ditemukan, korban disebutkan sempat menghilang selama sekitar 4 hari.

    Kejadian memilukan itu bermula saat Wati mau mengantar makanan untuk adiknya Samin. Wati sudah berupaya memanggil Samin, Namun tak mendapat respon. Akhirnya salah satu tetangga korban terpaksa mendongkel paksa pintu rumah korban yang diduga tempatnya mengurung diri.

    Setelah dicek, hal mengejutkan terjadi, korban ditemukan dalam posisi berdiri dengan kondisi tubuh terkulai kaku di kamar mandi rumahnya. Terdapat tali tambang yang mengikat erat lehernya.

    Berdasarkan identifikasi pihak kepolisian, korban diperkirakan sudah meninggal beberapa hari. Dugaan sementara, korban meninggal karena bunuh diri. Namun, belum diketahui terkait motif korban sehingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara demikian.

    “Mayat (korban) posisi berdiri dengan leher terjerat tali tambang warna biru dan di sampingnya ada ember yang diduga tempat pijakan pertama. Korban diduga telah meninggal 4 hari lalu,” ujar Kapolsek Tanjung Karang Barat, Kompol Mujiono melansir dari Lampung Geh, Selasa, 19 Maret 2024.

    Setelah melalui serangkaian penyelidikan Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan proses evaluasi, tim Inafis Polresta Bandarlampung langsung membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoel Moeloek untuk divisum.

    Menurut Mujiono, pihak keluarga tak menginginkan jasad korban diautopsi. Hal ini sudah disepakati pihak keluarga korban melalui surat pernyataan di atas materai. Diketahui, almarhum merupakan seorang pria lajang atau belum menikah. Almarhum juga diketahui tidak bekerja. (Red/*)

  • Mayat Laki-laki Mengambang di Perairan Rajabasa

    Mayat Laki-laki Mengambang di Perairan Rajabasa

    Lampung Selatan, sinarlampung.co Sesosok mayat laki-laki ditemukan mengambang di pinggiran pantai Rajabasa, Lampung Selatan, Minggu, 17 Maret 2024, kemarin. Mayat anonim itu ditemukan pertama kali oleh salah seorang warga bernama Saiman.

    Saiman mengaku menemukan mayat berjenis kelamin laki-laki itu pada saat dirinya mengecek kondisi laut sekitar pukul 22.00 WIB. Kebetulan cuaca pada saat itu dalam situasi ekstrem.

    Langkah Saiman terhenti ketika melihat sesuatu yang terombang-ambing oleh ombak. Setelah diperhatikan dengan seksama, Saiman terkejut ternyata apa yang ia lihat merupakan sesosok mayat.

    “Saya lagi jalan-jalan melihat ada yang ngambang lalu saya senter ternyata itu sosok mayat. Langsung saya telpon memberitahukan bapak kades,” ujar Saiman kepada wartawan, Senin, 18 Maret 2024.

    Usai menerima laporan warganya, Kepala Desa Rajabasa, Hermansyah langsung meneruskan laporan penemuan mayat tersebut kepada Camat Rajabasa, Basarnas, BPBD Lampung Selatan, TNI, dan pihak Polsek Kalianda. Menurut Herman, posisi mayat anonim yang ditemukan Saiman berada sekitar 2 meter dari bibir pantai.

    “Laporan pun segera saya teruskan ke Camat Rajabasa, Basarnas, BPBD Lampung Selatan dan pihak Polsek Kalianda juga TNI,” kata Herman.

    Selanjutnya mayat yang diduga berjenis kelamin laki-laki tersebut, dievakuasi oleh masyarakat setempat dibantu oleh anggota Palang Merah Indonesia (PMI) dengan menggunakan sebatang galah bambu.

    Proses evakuasi berlangsung dramatis lantaran kondisi ombak yang begitu besar, namun mayat anonim tersebut berhasil dievakuasi ke pinggir bebatuan pengaman pantai.

    Selanjutnya mayat tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda untuk diidentifikasi lebih lanjut. (Red/*)