Tag: Pilwakot Metro

  • TORI Kontestan Pilkada Metro yang Ideal Memimpin Kota Metro

    TORI Kontestan Pilkada Metro yang Ideal Memimpin Kota Metro

    Kota Metro, sinarlampung.co Jelang Pilkada serentak 27 November 2024, menjadi isu atau topik terhangat saat ini. Sederat tokoh muncul mewarnai bursa pencalonan kepala daerah. Di Kota Metro, Lampung, salah satu daerah yang cukup unik, dalam perebutan kursi jabatan kepala daerah. Sejumlah nama tokoh mulai muncul, menjadi kontestan pemilukada Kota Metro 2024, selain dari pejabat Incumbent, terus berlomba sejak dini mencari simpati masyarakat.

    Dari beberapa para tokoh yang mulai muncul, menjadi kontestan Pemilukada Kota Metro, masyarakat Kota Metro saat ini butuh sosok pemimpin berpengalaman, yang mampu membawa perubahan membangun kota lebih baik dengan ekses pada peningkatan ekonomi masyarakat, bukan sekedar janji.

    Melirik ketokohan sosok Hi.Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST yang siap menghibahkan diri dan pikiran untuk masyarakat Kota Metro.

    Salah satu tokoh pemuda Lampung, lulusan Strata 1, ilmu politik Dharma Wacana Kota Metro, Juniardi, JT.,S.I.P,.M.H (Cmed), kelahiran asli Kota Metro ini, justru cenderung melihat sosok Hi.Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST, adalah Kontestan yang tidak bisa diremehkan.

    Menurut Juniardi, Hi.Tondi saat ini ketokohannya cukup, pengalaman cukup. Bicara Pemilu, tentunya kontestannya memiliki modal utama yakni segi Ketokohan sosok, ujung tombak atau modal utama dalam persaingan mencari simpati masyarakat atau pemilih.

    “Ketokohan sosok, menjadi simbol sebuah produk politik. Artinya, Ketokohan sosok itu, sangat dominan dalam memengaruhi pemilih adalah produk representasi dari ketokohan dan kepribadian calon atau kandidat itu sendiri. Inilah yang disebut Faktor Leader Driven,” katanya.

    Sehingga, masih kata Juniardi, secara personalitas kontestan pemilu, jika sudah cukup akan sisi ketokohan sosok, maka tidak akan disibukkan mengenalkan diri, mencari simpati masyarakat, tidak lagi di sibukkan untuk meyakinkan masyarakat untuk percaya dan memilih.

    Diposisi itu, tidak untuk Hi.Tondi Muammar Gaddafi Nasution, sosok ini tidak bisa di anggap remeh. Dan segi ketokohannya memegang posisi atas dari kontestan atau kandidat lainnya.

    “Modal utama Ketokohan Hi.Tondi, harum di mata dan telinga masyarakat Kota Metro, pengalaman cukup untuk membangun Kota Metro. Apalagi, Hi.Tondi saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Metro, tentu sangat paham, apa yang dibutuhkan Kota Metro dan masyarakatnya,” kata Juniardi.

    Pemilukada 2024 untuk Kota Metro, menurut Kaca Mata Juniardi, Hi.Tondi adalah kuda hitam, Perdana Menteri dan Raja. Artinya, beliau enjoying personal, yang tidak begitu sibuk, mengenalkan diri sosialisasi, mengenalkan diri, menjelaskan diri untuk meraih simpati masyarakat. Ini, bisa di lakukan uji publik soal ketokohan secara murni.

    “Hi.Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST, cukup apik berpasangan dengan siapa saja, dalam pemilukada Kota Metro 2024. Artinya tidak bisa di anggap remeh,” ungkapnya.

    Hi.Tondi dengan Ketokohan dan Pengalaman cukup untuk membangun Kota Metro, berpasangan dengan Bendahara PWNU Hi.Rudi.

    Juniardi menyampaikan pendapat, Hi.Tondi berpasangan dengan Hi.Rudi, cukup ideal. Hi.Tondi yang berpengalaman, paham akan apa yang dibutuhkan untuk membangun Kota dan Masyarakatnya. Sementara Hi.Rudi sosok yang agamis, dan cukup bermasyarakat, dan beliau memang cukup piawai kiprahnya sebagai bendahara PBNU, sekaligus salah satu tokoh pengusaha sukses di Kota Metro.

    Kepiawaian dan ketokohan kedua sosok ini, sangat dikenal masyarakat. Figur kedua tokoh ini, memang sangat di harapkan maju oleh para tokoh dan warga masyarakat Kota Metro.

    “Jadi posisi mereka, Hi.Tondi – Hi.Rudi cukup berpeluang besar memenangkan Pilkada Kota Metro. Bisa saya singkat “TORI” Tondi – Rudi, TORI ini juga sudah familiar di lidah masyarakat pada umumnya,” jelas Juniardi. (Red)

  • Figur Kedua Tokoh Ini Memang Diharapkan Warga Metro Memimpin Daerah

    Figur Kedua Tokoh Ini Memang Diharapkan Warga Metro Memimpin Daerah

    Kota Metro, sinarlampung.co – Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024, telah dimulai. Di Kota Metro, Lampung, bakal lebih berwarna dari Pilkada sebelumnya. Bagaimana tidak, beredar luas sederet nama yang bakal maju sebagai Bacalon ataupun Calon Kandidat Pilkada Kota Metro 2024, selain pejabat incumbent.

    Bicara soal Pemilu, tentunya segi ketokohan sosok, di mata masyarakat menjadi salah satu ujung tombak. Tentunya, menjadi modal utama dalam sebuah persaingan mencari simpati masyarakat atau pemilih, tanpa harus sibuk mengenalkan diri mencari simpati masyarakat, dan atau sibuk menjelaskan diri kepada masyarakat dengan cara apapun untuk mempercayai dan memilih.

    Ketokohan sosok menjadi simbol sebuah produk politik. Secara ilmiah, ketokohan sangat dominan dalam memengaruhi pemilih adalah produk representasi dari ketokohan dan kepribadian calon atau kandidat itu sendiri. Inilah yang disebut “Faktor Leader Driven”.

    Pemilukada 2024 untuk Kota Metro, dimungkinkan dua orang tokoh Kota Metro, Hi.Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST dan Hi. Ahmad Khuseini, S.Pd.jpg, dimungkinkan akan jadi pasangan kandidat Bacalonkada Kota Metro yang tidak bisa dianggap remeh.

    Keduanya telah sejak lama intens berkomunikasi dan memang telah lama menjadi partner kerja di legislatif.

    Tondi Muammar Gaddafi Nasution sendiri kini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Metro dari Partai Golongan Karya (Golkar). Sementara Ahmad Khuseini, menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Kota Metro, yang juga Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Metro.

    Kepiawaian dan ketokohan kedua sosok ini, sangat dikenal masyarakat. Terlebih, keduanya baru saja memperoleh kemenangan dalam pertarungan Pileg 2024 kemarin, dengan perolehan suara cukup besar.

    Keduanya juga sama-sama telah mendapat mandat dari partai masing-masing, untuk maju pada Pilkada 2024. Tak salah, jika sebagian besar masyarakat Kota Metro mendukung dan memilih memenangkan Pilkada Kota Metro.

    Figur kedua tokoh ini, memang sangat diharapkan maju oleh para tokoh dan warga masyarakat Kota Metro. Peluang kedua tokoh ini, sama besar menduduki kursi Metro 1 dan Metro 2, sebab kekuatan mesin partai keduanya (Golkar dan PKS) cukup besar dan militan.

    Kesiapan kedua tokoh ini pun, secara gamblang diutarakan kepada media ini.

    Tondi mengaku, siap maju di Pilkada 2024. Dirinya pun telah intens komunikasi dengan Ketua DPD PKS, Ahmad Khuseini bersama-sama maju di Pilkada untuk memenangkannya bersama warga masyarakat, untuk membangun Kota Metro lebih baik lagi dan maju.

    Sementara itu, Ahmad Khuseini mengaku, dirinya bersama PKS memang ditugaskan partai untuk maju di Pilkada Kota Metro 2024.

    Dia mengaku sudah ada beberapa tokoh telah membangun komunikasi dengan dirinya. Akan tetapi, paling intens dengan Tondi, bahkan telah beberapa kali menggelar pertemuan.

    “Dengan Pak Tondi, kami berdua sudah intens berkomunikasi. Dan memang sudah mitra atau partner kerja sebagai anggota dewan. Terakhir hari ini, lebih kurang 3 jam berbincang, pada dasarnya Bismillah, beliau siap maju dan kami juga siap maju,” kata Khuseini.

    “Terlepas apakah bersama, seperti apa nantinya, intinya kami siap maju di Pilkada Kota Metro. Mudah-mudahan ada banyak pertolongan. Intinya kami berjuang, akan ada perubahan yang kami wujudkan di Kota Metro yang kita cintai supaya masyarakat merasakan nyaman, tentram, dan tentunya bahagia,” imbuhnya.

    Terkait penentuan posisi Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro nantinya, Ahmad Khuseini siap menerima apapun keputusan dari Tondi sebagai partner politiknya di Pilwalkot Metro mendatang.

    “Kalau bang Tondi di M 1, gak ada masalah, kami di M2 pun gak masalah, dan begitu sebaliknya. Karena kami, saya khususnya, selama berinteraksi dengan bang Tondi gak ada persoalan apapun, berjalan baik, orangnya pun baik dan secara track record-nya pun orangnya baik dan siap memajukan Kota Metro,” kata dia.

    “Dengan bang Tondi saya It’s Okay. Saya yakin dengan sosok beliau Metro ini akan lebih baik,” ungkap Khuseini. (Red)