Tag: Plt Bupati Lamsel

  • Alumi Perguruan Tinggi Se-Indonesia Dukung Prabowo-Sandi

    Alumi Perguruan Tinggi Se-Indonesia Dukung Prabowo-Sandi

    Jakarta (SL)-Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, mendapatkan dukungan dari alumni perguruan tinggi. Prabowo mengatakan dukungan itu merupakan suatu kepercayaan besar yang harus dijaga.

    Deklarasi alumni perguruan tinggi se Indonesia

    “Beban yang tidak ringan kepercayaan yang diberikan besar adalah suatu yang tidak boleh kita anggap remeh, tidak boleh kita terima saja,” kata Prabowo di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Sabtu (26/1/2019).

    Prabowo mengatakan dirinya maju di Pilpres 2019 karena banyaknya permintaan dari sejumlah anak bangsa Indonesia. Bagi dia, kesempatan untuk membenahi bangsa lewat Pilpres ini merupakan suatu tanggungjawab yang sangat besar.

    “Kami ingin tegaskan di sini bahwa keadaan negara keadaan bangsa meminta menuntut anak-anak bangsa yang punya rasa tanggungjawab untuk berdiri bertanggungjawab dan menawarkan diri kepada rakyat Indonesia untuk memikul tanggungjawab yang lebih besar,” ujarnya.

    Prabowo kemudian menyinggung kaum intelektual yang seolah-olah diam melihat ketidakadilan yang terjadi saat ini. Dia pun bersyukur akhirnya para cendikiawan dari kampus itu turun gunung.

    “Saya hari ini benar-benar mendapat dorongan yang sangat besar hari ini. Kenapa terus terang saja beberapa tahun ini saya prihatin melihat kaum intelektual di Indonesia seolah-olah diam di tengah ketidakadilan diam di tengah penzaliman rakyat, diam di tengah pemiskinan bangsa, diam di tengah menyerahnya kedaulatan, diserahkannya kedaulatan kepada bangsa lain,” paparnya. (dtk/nt)

  • Personil Walpri Plt Bupati Lamsel Ditarik Kapolres, Kata Nanang Biarkan Rakyat yang Ngawal Saya

    Personil Walpri Plt Bupati Lamsel Ditarik Kapolres, Kata Nanang Biarkan Rakyat yang Ngawal Saya

    Lampung Selatan (SL) – Dua Pengawal pribadi (Walpri) dari unsur Polri, yang bertugas di Pemkab Lamsel, di tarik kembali ke Polres Lamsel.

    Adanya penarikan personil Polri yang bertugas melakukan pengawalan terhadap Plt Bupati Lamsel itu, di benarkan oleh Kapolres Lamsel AKBP.M. Syarhan.

    Dihubungi melalalui WhatsApp miliknya, Syarhan mengatakan dari tiga personil Polri yang di tempatkan di pemkab Lamsel dua ditarik, alasannya, satu anggota masih bertugas sebagai Bhabimkamtibmas, karena jabatan itu dia harus menjalankan tugasnya, mengingat ada anggaran yang harus di pertanggung jawabkan.

    Sementara satu personil yang bertugas di Lalu luntas, di tarik karena memang di butuhkan. Pihaknya akan menyiapkan pengatinya. “Saya tarik 2 personil yang kita tempatkan di Pemkab, alasannya 1 anggota saat ini menjabat Bhabinkamtibmas, dia harus melaksanakan tugas sebagai Bhabinkamtibmas karerna ada anggaran yang harus dipertanggung jawabkan. Sementara 1 anggota lantas kami butuhkan, dengan persiapan penganti akan dilakukan” Ujar Syarhan, Selasa (27/11)

    Terpisah Plt Bupati Lampung Selatan saat ditanya adanya penarikan dua personil Polri yang sehari hari memberikan pengawalan terhadap dirinya itu, tidak benyak memberikan komentar.

    Dia hanya berucap biarkan rayat yang akan mengawal dirinya, Nanang berujar, penarikan itu merupakan wewenang Kapolres. “tidak ada masalah Anggota Polri di tarik, ada rakyat nanti yang mengawal saya” singkat Nanang saat di temui usai rakor dengan kepala OPD di rumah dinasnya. (Pra)

  • Nanang Ermanto : ”Untuk Apa Juara Kalo Hasilnya Gak Bener, Nyogok Atau Ngebon”

    Nanang Ermanto : ”Untuk Apa Juara Kalo Hasilnya Gak Bener, Nyogok Atau Ngebon”

    Lampung Selatan (SL) – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Nanang Ermanto menerima audiensi Ikatan Persaudaraan Qori-Qoriah (IPQH) Kabupaten Lamsel, di ruang kerjanya, Senin (10/9/2018).

    Pembina IPQH Lamsel, KH. Hamim Fadhil menjelaskan, selain silaturahmi kunjungan tersebut sekaligus membahas terkait kesiapan qori-qoriah Kabupaten Lamsel dalam menghadapi MTQ tingkat Provinsi Lampung yang akan digelar di Tulang Bawang Barat.

    Pihaknya merasa prihatin atas prestasi qori-qoriah Kabupaten Lamsel di tingkat provinsi. Dirinya menilai, prestasi itu jauh merosot bila dibanding dengan tahun 2012 hingga tahun 2013.

    Dimana Kabupaten Lamsel hanya menempati posisi ke-10 pada perhelatan MTQ tingkat Provinsi Lampung di tahun 2017 lalu. “Saya prihatin dengan rangking kita yang turun drastis,” imbuh Hamim Fadhil dihadapan Plt. Bupati Lamsel.

    Untuk itu, ia berharap, pemerintah setempat dapat memberikan motivasi, perhatian, dan pembinan secara berkesinambungan. Sehingga, nantinya para qori-qoriah Lamsel tetap bersemangat berlatih dan tidak lari mewakili kabupaten lain. “Lampung Selatan ini gudangnya qori-qoriah, mereka (qori-qoriah, red) perlu pembinaan dan perhatian, seperti reward dari pemerintah,” ujar Hamim Fadhil.

    Menanggapi masukan itu, Plt. Bupati Nanang Ermanto akan mengevaluasi serta mencari akar permasalahan atas menurunya prestasi qori-qoriah Kabupaten Lamsel. Dalam kesempatan itu, Nanang juga berpesan, agar jajaran pengurus IPQH dan instansi terkait dapat mengkaryakan qori-qoriah yang telah membawa harum nama Kabupaten Lamsel tingkat provinsi.

    “Qori-qoriah ini juga harus diberdayakan, jangan hanya saat kita butuh saja, tidak boleh seperti itu. Jika masih sekolah beri dia beasiswa, beri reward, bila perlu beri nutrisi, perhatikan agar tidak lari kedaerah lain” tukas Nanang.

    Nanang menambahkan, pembangunan bukan semata pada bidang infrasrtuktur saja. Tetapi menurutnya, pembangunan mental-spiritual juga perlu diperhatikan, sehingga Kabupaten Lamsel bisa meraih prestasi dibidang keagamaan. “Saya ingin pembinaan ini dilakukan jauh hari, serta manfaatkan potensi yang ada didaerah kita. Untuk apa kita juara tapi hasilnya ga bener, nyogok juri atau nge-bon dari daerah lain. Lebih baik tidak usah ikut jika seperti itu,” tukas Nanang. (AS)