Tag: Pulau Sebuku

  • Ribuan Pengungsi Tsunami Selat Sunda Kembali ke Pulau Sebesi dan Sebuku

    Ribuan Pengungsi Tsunami Selat Sunda Kembali ke Pulau Sebesi dan Sebuku

    Lampung Selatan (SL) – Ribuan pengungsi tsunami Selat Sunda berangsur-angsur kembali ke Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku. Seratusan pengungsi lagi tersisa di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (8/1).

    BNPB juga telah membongkar tenda yang telah ditinggalkan para pengungsi. Berdasarkan catatan BNPB, akibat tsunami, ada 6.999 pengungsi dan separuhnya terkosentrasi di lapangan tenis tersebut.

    “Sebagian besar pengungsi sudah kembali ke pulau,” kata Plt Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan Sefri Masdian.

    Mereka memutuskan kembali setelah sepekan terlihat ada penurunan aktivtas Gunung Anak Krakatau.

    Hal itu dipertegas Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau AK Hargo Pancuran, Andi Suardi. Masih ada letusan tapi intensitasnya sudah jauh menurun bila dibandinkan saat erupsi sebelum terjadinya tsunami (22/12). (RMOLLPG)

  • 1645 Warga Pulau Sebuku Dievakuasi Tim Sar Ke Pelabuhan Bakauheni

    1645 Warga Pulau Sebuku Dievakuasi Tim Sar Ke Pelabuhan Bakauheni

    Lampung Selatan (SL) – Sekitar 1.645 warga yang tinggal di Pulau Sebuku dievakuasi oleh Tim Sar gabungan ke pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, namun saat ini masih ada warga Pulau Sebuku yang enggan dievakuasi dan masih berada di perbukitan, Rabu (26/12).

    Hal tersebut terungkap saat Pakis Rescue Team Fakultas Kedokteran Unila yang tergabung dengan Tim Relawan Komunitas Shodaqoh Menuju Taqwa Allah (METAL), Jangkar Pustaka, Nelayan Pustaka, dan Ikam Jabung Sai serta Komunitas Mutiara Independent Lampung (KOMIL) bertolak ke Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku untuk distribusikan logistik dan bantuan medis kepada para korban tsunami.

    Kedatangan tim relawan tersebut mendapati sekitar 1.200 pengungsi yang akan di angkut ke pengungsian Bakauheni, disitu banyak yang belum mendapatkan tindakan medis serta belum mendapatkan logistik yang mencukupi.

    Ghalib Abdul Nasser relawan Pakis Rescue Team Fakultas Kedokteran Unila mengatakan kepada media bahwa Pakis unila sudah tiga hari ikut dalam proses evakuasi serta memberi bantuan medis korban terdampak tsunami di Lampung. “Ini hari ketiga tim relawan ikut membantu mulai dari Way muli, Kunjir, Hingga ke Minang Rua dan hari ini kami bertolak ke pulau Sebesi dan sebuku untuk melanjutkan jadwal agend kami”, kata Ghalib.

    Ghalib juga menambahkan bahkan sejak tadi malam sudah stay di kapal Jembio dan hari ini bersama relawan lain di alihkan ke kapal Trisula, dimana tim difasilitasi tempat untuk pengobatan serta alat medis lainnya. Sementara itu, Yus Anwar dari Komunitas METAL mengatakan bahwa proses evakuasi warga Pulau Sebesi ke Dermaga ASDP Bakauheni Lampung Selatan berjalan lancar menggunakan kapal Jatra III, KMP Sabuk Nusantara, KPLP Trisula. “Terimakasih kami ucapkan untuk ASDP, TNI, POLRI, KSOP, BASARNAS dan dinas terkait yg telah membantu proses evakuasi, kurang lebih jumlah sementara yang dievakuasi 1.645 orang warga Pulau Sebuku”, kata Yus Anwar.

    Selanjutnya yang membuat prihatin, menurut Aldi Dari KOMIL, mengatakan bahwa masih ada warga yang bertahan di Pulau Sebuku dan enggan untuk dievakuasi. “Sisa korban yang masih ada di pulau Sebuku kurang lebih 100 orang diantaranya dalam kondisi sakit 6 orang, mereka enggan di evakuasi dari keberadaannya di atas bukit dikarenakan trauma dan takut ombak akan kembali datang”, kata Aldi. (red)

  • Polda Siapkan 4 Kapal Untuk Evakuasi Warga Pulau Sebesi dan Sebuku

    Polda Siapkan 4 Kapal Untuk Evakuasi Warga Pulau Sebesi dan Sebuku

    Bandarlampung (SL) – Tim Polda Lampung menyiapkan empat kapal motor (KM) untuk mengevakuasi warga di Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku, Lampung Selatan (Lamsel). Kabid Humas Polda Lampung Kombes Sulistyaningsih menerangkan, empat KM itu akan mengangkut 983 warga dari Pulau Sebesi dan 50 orang dari Pulau Sebuku.

    Empat KM tersebut adalah KM Jembio, KM Trisula, KM Sabuk Nusantara, dan KM Jatra III. “Pengangkutan difokuskan pada KM Jatra III dan Sabuk Nusantara. Sedangkan KM Trisula dn Jembio untuk mengangkut warga dari pelabuhan ke KM Jatra III dan KM Sabuk Nusantara,” bebernya, Rabu (26/12/2018). Manajer Pelabuhan PT Banjar Bakau Jaya (BBJ) Bakauheni, Tatang Rohadi, mengatakan upaya evakuasi tersebut dalam sehari akan dilakukan sebanyak dua kali. “Nanti dari ASDP (Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan) juga ada,” tutupnya. (rilis.id)

  • Ratusan Korban Tsunami Selat Sunda di Pulau Sebesi dan Sebuku Dievakuasi ke Lapangan Tenis Kalianda

    Ratusan Korban Tsunami Selat Sunda di Pulau Sebesi dan Sebuku Dievakuasi ke Lapangan Tenis Kalianda

    Lampung Selatan (SL) – Bencana tsunami selat sunda yang menerjang pesisir Lampung dan Banten (22/12) kemarin, Banyak merenggut korban jiwa dan menimbulkan kerusakan rumah dan insfrastruktur lainnya.

    Sebanyak 174 orang warga Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku di gugusan kepulauan di Selat Sunda yang dekat dengan Gunung Anak Krakatau, telah dievakuasi. Plt. Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Nanang Ermanto didampingi Sekretaris Daerah Ir. Fredy SM, MM, mengunjungi posko pengungsian warga dari Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku di Tenis Indoor Kalianda, Selasa sore,25/12/18.

    Dari pantauan dilokasi sebanyak 174 warga Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku sudah dievakuasi ke pos pengungsian yang berada di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, Lampung Selatan. Perincian proses evakuasi itu, tahap I sebanyak 59 orang (dari Pulau Sebesi), tahap II sebanyak 47 orang (Pulau Sebuku), dan tahap III sebanyak 68 orang (Pulau Sebesi). Sebagian warga yang sudah dievakuasi, memilih untuk mengungsi di rumah keluarganya yang ada di seputaran Kalianda.

    Dalam kunjungannya Nanang meminta kepada warganya untuk bersabar dan tabah atas musibah yang dialami. “Sabar ia pak ibu pokoknya semua urusan kesehatan, pengobatan, dan makan tidak usah dipikirkan,nanti kita yang nanggung,dan untuk rumah yang rusak juga nanti ada bantuannya. Termasuk yang meninggal juga kita beri santunan,”kata Nanang kepada warga pungungsi. (metropolis)