Tag: Sopir Tewas

  • Pembunuhan Sopir Lampung Timur: Keluarga Tuntut Keadilan

    Pembunuhan Sopir Lampung Timur: Keluarga Tuntut Keadilan

    Lampung Timur, sinarlampung.co – Keluarga korban mendesak agar aparat kepolisian segera mengungkap peristiwa dan menangkap pelaku pembunuhan yang menimpa Dodi Suwanto (46), seorang sopir asal Lampung Timur yang ditemukan tewas di jalan Lintas Sumatera, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, pada Senin, 23 September 2024.

    “Kami dari pihak keluarga mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku secepat mungkin,” ungkap Pujianto, keluarga korban, usai acara selamatan 7 hari kematiannya Dodi di Dusun 6, Desa Sribhawono, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur, Sabtu malam, 28 September 2024.

    “Hingga 7 hari berlalu, kami dari pihak keluarga belum mendapat informasi mengenai siapa pelaku yang dengan kejam menghabisi nyawa Dodi,” tambahnya.

    Dalam acara selamatan tersebut, selain keluarga, hadir pula rekan-rekan komunitas sopir truk, tokoh masyarakat, hingga anggota DPRD Lampung Timur yang turut turut berduka atas kejadian tragis ini. Korban, yang merupakan tulang punggung keluarga, meninggalkan seorang istri dan dua anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar.

    Yoben SR, Ketua Komunitas Sopir Truck Lampung Timur, menyatakan bahwa kasus pemalakan dan kekerasan terhadap pengemudi sering terjadi di sekitar lokasi kejadian di Jalinsum Sumatera Selatan. “Kami sangat resah karena pelaku belum tertangkap, dan khawatir kejadian serupa akan menimpa rekan-rekan kami,” ujarnya.

    Al Firman, anggota DPRD Lampung Timur, mewakili warga, juga meminta atensi dari Kapolri dan Presiden agar pelaku segera ditangkap dan para pengemudi mendapatkan perlindungan dari aksi pemalakan dan kekerasan di jalan tersebut.

    “Atensi masyarakat Lampung Timur khususnya yang berprofesi Sopir Truck kepada Bapak Kapolri dan Bapak Presiden untuk segera menangkap Pelaku korban pembunuhan. Sekaligus bisa memberikan kenyamanan para Sopir dari pelaku pemalakan hingga tindak khusus di jalan Lintas Sumatera tersebut,” ujar Firman.

    Diketahui, Dodi Suwanto ditemukan tewas dengan beberapa luka tusukan di tubuhnya. Korban diduga keluar dari kendaraannya untuk membeli rokok dan mengisi saldo E-tool saat dianiaya oleh orang tak dikenal. (*)