Tag: Timses Prabowo

  • Timses Prabowo-Sandiaga Laporkan Tabloid Indonesia Barokah ke Polisi

    Timses Prabowo-Sandiaga Laporkan Tabloid Indonesia Barokah ke Polisi

    Jakarta (SL) – Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (BPN) Sufmi Dasco Ahmad menuturkan, pihaknya telah melaporkan Tabloid Indonesia Barokah ke pihak kepolisian.

    Tabloid itu dilaporkan lantaran diduga memuat pemberitaan yang tendensius terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan tidak jelas siapa yang menerbitkan. “Kami sudah laporkan pada pihak yang berwajib, karena tabloid-tabloid itu isinya tendensius dan juga tidak jelas penerbitannya,” ujar Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/1/2019).

    Menurut Dasco isi pemberitaan Tabloid Indonesia Barokah berpotensi memecah belah masyarakat. Tabloid itu beredar secara massif di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Bahkan, kata Dasco, tabloid tersebut disebarkan langsung ke rumah-rumah. Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa ia tak bisa menggaransi partainya akan tetap bertahan menjalin koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pilkada Jabar 2018. “Di Jawa Barat juga ada. Nah, makanya tadi saya bilang karena beredarnya secara masif dan kemudian berpotensi mengganggu ketertiban umum dan keresahan di masyarakat nah itu makanya segera kami ambil langkah untuk melaporkan,” ucap Dasco.

    Secara terpisah, Wakil Direktur Komunikasi dan Media BPN Dhimam Abror meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyelidiki tabloid Indonesia Barokah yang diduga bernada fitnah. “Kami juga minta Bawaslu selidiki tabloid gelap itu karena isinya full fitnah,” ujar Dhimam kepada Kompas.com, Rabu (23/1/2019). Dari foto halaman depan yang diterima Kompas.com, diketahui tabloid tersebut bertajuk “Tabloid Barokah”.

    Kemudian di bawahnya terdapat judul berita terkait reuni 212. Dhimam mengatakan, pemberitaan dalam tabloid itu cenderung tendensius dan menyudutkan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Selain itu, kata Dhimam, BPN juga akan melaporkan redaksi “Tabloid Barokah” ke Dewan Pers. “Kami juga segera akan laporkan tabloid itu ke Dewan Pers,” kata Dhimam. (kompas)

  • Masuk Timses Prabowo, Djoko Santoso: Janji Saya Terpenuhi

    Masuk Timses Prabowo, Djoko Santoso: Janji Saya Terpenuhi

    Jakarta (SL)  – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso berterimakasih diberi kesempatan masuk timses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Djoko merasa sudah memenuhi janjinya.

    “Saya terima kasih teman-teman dari partai koalisi. Terima kasih bersyukur pada rekan-rekan partai koalisi, kepada Partai Gerindra dan Pak Prabowo yang memberi kesempatan saya untuk menjadi timses, artinya bapak memberi saya kesempatan untuk memenuhi janji,” ujar Djoko saat memberikan sambutan di acara ulang tahunnya di Jalan Bambu Apus Raya, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (8/9/2018).

    Djoko digadang-gadang menjadi ketua timses Prabowo-Sandiaga meski belum diumumkan secara resmi. Dia mengatakan akan berjuang bersama Prabowo dalam pembangunan di Indonesia.

    “Terima kasih Pak, di umur 66, Bapak memberikan kesempatan saya untuk memenuhi janji. Sebagai prajurit, kita sudah memenuhi janji, Pak. Tapi sekarang perjuangan beralih bukan di senjata lagi, karena saya lihat ancaman-ancamannya bukan hanya militer, ancaman yang berat adalah non-militer. Dan ancaman ini sangat mendasar bisa menghabisi republik ini,” ucap Djoko.

    Djoko juga berbicara ancaman bangsa di tahun 2030 dan menjelaskan tujuh langkah untuk ‘menyelamatkan’ negeri. Apa saja?

    “Masuk langkah ketujuh adalah memilih pemimpin yang Pancasilais. Pemimpin yang mampu menginspirasi rakyat untuk bersatu, bangkit, bergerak, dan bisa berubah. Kalau nggak berubah, punah kita. Memang Ini kaitan sudah masuk langkah ketujuh, yaitu politik praktis tapi ada hubungannya dengan ancaman-ancaman yang sangat mendasar terhadap negara kita,” pungkasnya.

    Di acara ulang tahunnya, Djoko mendapat keris dari Prabowo. Saat memberi keris, Prabowo memuji sosok Djoko.

    “Saya gambarkan jiwa beliau sebagai kesatria, jadi hari ini kita rayakan ulang tahun kesatria,” ujar Prabowo.