Tag: Tulang Bawang Barat

  • Apresiasi Atas Loyalitas Dan Pengabdian Tinggi Ipda Ismailsyah Menjalankan Tugas

    Apresiasi Atas Loyalitas Dan Pengabdian Tinggi Ipda Ismailsyah Menjalankan Tugas

    Tulangbawang Barat (SL) – Loyalitas dan Pengabdian tinggi dalam melaksanakan tugas yang ditunjukkan oleh Ipda Ismailsyah, Panit I Binmas Polsek Tulang Bawang patut diberikan acungan jempol. Karena usai melaksanakan tugas di Pos Pengamanan Islamic Centre pada pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2018, selama 14 hari (7-24 juni) yang lalu.

    Beliau langsung terlibat sebagai petugas Pam (pengamanan) di TPS (tempat pemungutan suara) Tiyuh/Kampung Tunas Asri, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat pada Pemilukada Serentak tahun 2018.

    Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, kejadian yang dialami oleh Ipda Ismailsyah berawal dari usai melakukan Pam di TPS, Rabu (27/6/18) sekira pukul 15.45 WIB.

    Saat dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam merah BE 3306 CE menuju ke Polsek Tulang Bawang Tengah, untuk melaporkan hasil pelaksanaan tugas yang telah dia lakukan, sepeda motor tersebut terlibat kecelakaan dengan mobil avanza.

    “Saat sedang melintas di jalan umum Tiyuh Mulya Asri, sepeda motor yang dikendaraai oleh Ipda Ismailsyah ditabrak dari arah berlawanan oleh Mobil Toyota Avanza warna abu-abu BG 1369 NV, yang melaju dengan kecepatan tinggi,” ungkap AKBP Raswanto.

    Lanjutnya, akibat kejadian tersebut, Ipda Ismailsyah mengalami luka yang cukup serius, dengan patah tulang dibagian tangan kanan dan paha kaki sebelah kanan.

    “Usia kejadian kecelakaan, korban sempat menjalani perawatan di Puskesmas Mulya Asri, karena luka yang dialaminya cukup serius, tadi malam korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Urip Sumoharjo Bandar Lampung,” terang AKBP Raswanto.

    Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Unit Laka Satlantas Polres Tulang Bawang, penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut dikarenakan sopir mobil berinisial RU (29), yang berprofesi wiraswasta, warga Gunung Batin Baru, Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah, mengemudikan kendaraannya dalam kecepatan tinggi dan hilang kendali sehingga menabrak sepeda motor yang sedang dikendarai oleh Ipda Ismailsyah.

    “Pelaku saat ini sudah ditahan di Mapolres Tulang Bawang dan akan dijerat dengan Pasal 310 ayat 3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2009, tentang lalu lintas dan angkutan jalan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 10 Juta.” Tukasnya. (Robert)

  • Diduga Money Politic Beredar Saat Serangan Fajar di Penumangan Baru Tubaba

    Diduga Money Politic Beredar Saat Serangan Fajar di Penumangan Baru Tubaba

    Tulangbawang Barat (SL) – Dugaan Money Politic kembali Ditemukan di Tiyuh Penumangan Baru Kecamatan Tulangbawang Tengah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).

    Panwaslu setempat mendapatkan laporan bahwa Siti Fatonah seorang wanita dilaporkan membagi-bagikan amplop berisi sejumlah uang kepada warga dan mengarahkan untuk memilih salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Lampung.

    Midiyan, Ketua Panwaslu Tubaba membenarkan bahwa pihaknya mendapat laporan tersebut dari Petugas Pengawas Lapangan (PPL) Tiyuh Penumangan Baru. Sehingga, dirinya langsung turun ke Balai Tiyuh Penumangan Baru dan mengecek kebenaran informasi tersebut.

    “Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.44 wib ba’da Maghrib yang mana ada warga yang melapor pembagian amplop berisi uang tersebut kepada warga sekitar,”kata Midiyan saat di Balai Tiyuh Penumangan Baru, Selasa (27/6/2018).

    Kedatangan Panwaslu Tubaba untuk menindaklanjuti laporan tersebut dengan menjemput pelapor dan terlapor.” Ini pelapor mau kami bawa ke Sekretariat Panwaslu Tubaba, sementara Siti Fatonah sudah tidak berada ditempat, bahkan rumahnya sudah dalam keadaan kosong (tidak berpenghuni),”cetusnya. (Angga)

  • Ridho – Bachtiar Unggul Perolehan Suara di Tubaba

    Ridho – Bachtiar Unggul Perolehan Suara di Tubaba

    Tulangbawang Barat (SL) – Pasangan petahana Ridho Ficardo – Bachtiar Basri mendapat perolehan suara terbanyak Pilgub Lampung 2018 dalam penghitungan sementara di Desk Pilkada Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba), Rabu (27/6).

    Berdasarkan penghitungan sementara dari 553 Desa di 9 Kecamatan, Ridho – Bachtiar unggul dengan mendapatkan suara sebanyak 1.256 suara dengan persentase (46,18 %), disusul Arinal-Nunik dengan 693 suara (25.48), kemudian Herman HN-Sutono dengan 612 suara (22,50 %), dan terakhir Mustafa-Jajuli dengan 159 suara (55,85 %).

    Dengan rincian di Kecamatan Gunung Agung, Ridho-Bachtiar 117 suara, Herman HN-Sutono 8 suara, Arinal-Nunik 77 suara, Mustafa-Jajuli 14 suara. Di Kecamatan Lambu Kibang, Ridho-Bachtiar 140 suara, Herman HN-Sutono 134 suara, Arinal-Nunik 39 suara, Mustafa-Jajuli 8 suara.

    Di Kecamatan Pagar Dewa, Ridho-Bachtiar 108 suara, Herman HN-Sutono 117 suara, Arinal-Nunik 38 suara, Mustafa-Jajuli 14 suara. Di Kecamatan TBT, Ridho-Bachtiar 123 suara, Herman HN-Sutono 67 suara, Arinal-Nunik 15 suara, Mustafa-Jajuli 6 suara.

    Di Kecamatan TBU, Ridho-Bachtiar 553 suara, Herman HN-Sutono 85 suara, Arinal-Nunik 75 suara, Mustafa-Jajuli 43 suara. Di Kecamatan Way Kenanga, Ridho-Bachtiar 235 suara, Herman HN-Sutono 201 suara, Arinal-Nunik 449 suara, Mustafa-Jajuli 74 suara. (JL/R)

  • Kapolres Tuba AKBP Raswanto Pimpin Apel Serpas Guna Pam Pilkada 2018

    Kapolres Tuba AKBP Raswanto Pimpin Apel Serpas Guna Pam Pilkada 2018

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si memimpin langsung Apel Serpas (pergeseran pasukan) menuju ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).

    Pada Senin (25/6/18) sekira pukul 15.00 WIB, bertempat di Lapangan Mapolres Tulang Bawang.

    Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan bahwa apel ini bertujuan untuk mengecek langsung kesiapan terhadap personel Polri, yang terlibat dalam Pam (pengamanan) pada tahap pemungutan dan rekapitulasi suara hasil Pemilukada serentak, serta kesiapan sarpas (sarana dan prasarana) yang akan digunakan.

    “Sebanyak 651 personel Polri dan TNI dilibatkan dalam pelaksanaan kegiatan ini, mereka terdiri dari 439 personel Pam TPS, 67 personel BKO Polda Lampung, 100 personel BKO Brimob dan 45 personel TNI,” Ujar AKBP Raswanto.

    Lanjutnya, untuk personel BKO dari Polda Lampung, Brimob dan TNI, mereka ditempatkan di Polsek jajaran dan bersama Kapolsek melakukan kegiatan patroli bersinggungan, guna mencegah terjadinya tindak pidana selama berlangsungnya tahap pemungutan dan rekapitulasi suara.

    “Saya ingatkan kepada personel yang melaksanakan tugas Pam di TPS, agar mempedomani arahan pimpinan, apa yang menjadi kewajiban dan apa yang menjadi larangan sebagai anggota Polri,” Tegasnya.

    Mudah-mudahan, Pemilukada Gubernur tahun 2018 di wilayah hukum Polres Tulang Bawang yang meliputi Kabupaten Tulang Bawang dan Kabupaten Tulang Bawang Barat, dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. (Robert)

  • Oknum Anggota Polres Lampura Bantah Ancam Ingin Bunuh Istrinya

    Oknum Anggota Polres Lampura Bantah Ancam Ingin Bunuh Istrinya

    Tulangbawang Barat (SL) – Oknum anggota Polisi yang diduga mengancam akan membunuh dan aniaya istri. Brigpol GPW membantah tuduhan tersebut.

    GWS menyatakan bahwa dirinya tidak pernah melakukan kekerasan berupa mengajar serta memukul hingga menyebabkan terjadinya luka lebam diseluruh tubuh Ds,seperti yang di Berita kan di beberapa media saat yang lalu,

    “Kemudian saya tidak pernah mengejar Ds yang pergi meninggalkan rumah dengan membawa anaknya secara paksa apalagi mengejar menggunakan  sebilah golok seraya mengancam akan membunuh,” kata Gws, kepada sinarlampung.com, Selasa.

    GWS menyatakan itu menanggapi adanya pemberitaan tentang indikasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Brigpol GPW salah satu anggota polsek Abung Timur kepada Ds istrinya, seperti yang beredar di media beberapa waktu lalu.

    Yang terjadi sebenarnya adalah hanya cekcok biasa. Saksi warga sekitar dan ketua Rt setempat, juga menyatakan tidak ada melihat peristiwa itu.

    Disampaikan saksi IW (42) warga Daya Murni Rt 05 lingkungan 01  Kelurahan Daya Nurni, Tumijajar Kabupaten Tulang bawang barat (Tubaba)  “Memang pada beberapa waktu lalu terjadi selisih pendapat antara Brigpol GPW dan DS akan tetapi hanya sebatas pertengkaran dimulut saja,” ucapnya,

    Iw mengaku mendengar cekcok mulut antara GPW dan DS masih berlanjut. “Kemudian saya masuk ke dalam rumah karena kebetulan pintu sedikit terbuka dan sama sekali tidak terkunci,” katantmya.

    Kemudian Brigpol GPW meminta keluar dan tidak ikut campur terangnya, “Mengenai adanya tindak kekerasan fisik maupun ancaman dengan mengacungkan senjata tajam dan mengancam akan membunuh  serta menyeret korban tidak seperti yang diberitakan di beberapa media dirinya memastikan tidak terjadi apapun,” ungkapnya,

    Senada disampaikan Rd, pada saat ditemui di kediaman nya, yang membenarkan tidak kekerasan. “Saya bersama rekan saya U (42) sedang melintas arah pulang kerumah tiba tiba mendengar jerit suara Ds sambil berlari meminta tolong dengan menggendong anaknya, “Tolong bang tolong, saya mau dibunuh, menirukan ucapan Ds, akan tetapi melihat tidak Seorang pun yang mengejar apalagi yang bermaksud membunuhnya. Maka kami berdua tidak turun dari sepeda motor dan tetap melanjutkan perjalanan arah pulang kerumah,” jelasnya.

    Sesampai dirumah kami berdua kembali menuju ke kediaman sodara Iw. “Dan melihat Brigpol GPW sedang ngobrol,” jelasnya,

    Ditempat terpisah ketua RT 05 saat dikonfirmasi menjelaskan, keributan yang terjadi antara Brigpol GPW dan DS adalah keributan rumah tangga biasa, serta DS berhasil di bujuk oleh Brigpol GPW untuk ikut pulang kerumah paman nya di Tiuh daya asri,

    Ketua RT menambahkan bahwa selang 30 menit dari selesainya permasalahan yang terjadi,  “Kapolsek Abung Timur tiba dilokasi bersama Dua orang Anggota kemudian selang beberapa saat dari itu datanglah dua anggota Provos dari Polres Lampung Utara untuk mengecek kebenaran yang terjadi,” jelasnya. (Robert)

  • Masalah Sampah Jadi PR Pemkab Tubaba Wujudkan Kota Bersih

    Masalah Sampah Jadi PR Pemkab Tubaba Wujudkan Kota Bersih

    Tulangbawnag Barat (SL) – Pemerintah Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung tampaknya harus menangani masalah sampah yang cukup serius di sejumlah icon atau pusat wisata Tubaba dengan sarana dan prasarana yang cukup memadai yang bersinergi dengan Peraturan Daerah (Perda).

    Upaya Pemda Tubaba untuk mewujudkan kota yang bersih tampaknya memang belum sepenuhnya didukung oleh masyarakat atau wisatawan, pasalnya sebagian besar sampah tetap dibuang tidak pada tempatnya, yakni di biarkan berserakan yang mengganggu pandang seputar lokasi wisata.

    Pantauan media di Komplek Dunia Akhirat Tubaba pada Senin (18/6/18) pada hari ke empat idul fitri 1439 H, ribuan warga dari seputar Tubaba dan berbagai daerah di Lampung, masih menikmati suasana libur bersama keluarga di Komplek Dunia Akhirat Tubaba, alhasil tingkat kesadaran masyarakat pengunjung dalam menjaga kebersihan lingkungan masih sangat rendah.

    Dikatakan Ardi (26) warga Kota Bumi Kabupaten Lampung Utara bahwa suasana seputar Komplek Dunia Akhirat Tubaba ketika menjelang sore hari sudah tidak indah lagi untuk berfoto-foto, sebab telah terganggu oleh pemandangan sampah makanan dan minuman yang bertebaran disemua taman hingga lantai atas Balai Adat.

    “Saya dan keluarga kebetulan bersilaturahmi idul fitri di Tubaba, karena banyak saudara di sini, jadi dari pagi kami sudah ke Tubaba, kalu pagi memang lagi indah dan bersih tapi kalau sudah siang hingga sore, kotor sekali disemua tamannya bahkan di lantai atas Balai Adatnya. sudah gak indah untuk berfoto-foto dan menikmati alam Komplek dunia akhirat jika menjelang sore” ujarnya.

    Menyikapi hal tersebut, dikatakan Dedi Priyono.SH Ketua Pospera Tubaba bahwa, penanganan sampah tak hanya pada pemenuhan sarana dan prasarana saja disetiap pusat tujuan masyarakat, tetapi bagimana mendidik dan memberikan kesadaran kepada masyarakat secara luas untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.

    “Saya pikir, dengan mengerahkan puluhan bahkan ratusan tenaga kebersihan tidaklah cukup untuk membuat Kota Tubaba ramah lingkungan, pemerintah daerah harus bisa tegas mendidik masyarakat dengan mensinergikan aturan dan teknis di lapangan, sehingga kedepan pengunjung Tubaba akan terbiasa dengan keadaannya” ujarnya

    Dedi menjelaskan bahwa jika sejumlah Icon Tubaba tidak dikelola dengan baik dan dari awal akan jadi masalah besar ketika kawasan perkotaan dan sejumlah objek wisata di Tubaba tumbuh dan berkembang dengan pesat.

    “Pemerintah Daerah dalam hal ini melalui Dinas Lingkungan Hidup Daerah, harus sigap mengikuti situasional daerah, harus kreatif dan inovatif dalam menciptakan suasana daerah yang ramah lingkungan, jangan hanya umbar kata-kata lewat banner dan medialainnya, usulkan Perda tentang larangan buang sampah sembarangan kepada DPRD dan terapkan aturan yang wajar serta sinergikan dengan teknis dilapangan” Imbuhnya. (Robert).

  • Jelang Akhir Ramahdan DPC Pospera Kabupaten Tubaba Gelar Aksi Sosial Bagi Ta’jil Untuk Berbuka

    Jelang Akhir Ramahdan DPC Pospera Kabupaten Tubaba Gelar Aksi Sosial Bagi Ta’jil Untuk Berbuka

    Tulangbawang Barat (SL) – Menjelang akhir puasa bulan ramadhan 1439 H tahun 2018, Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat (DPC Pospera) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung menggelar Aksi sosial berbagi takjil didepan Islamic Center Baitus Shobur 99 cahaya Asmaul Husna, pada Selasa (12/6/18) sekitar pukul 16.00 Wib

    Dikatakan Dedi Priyono.SH Ketua Pospera Tubaba, kegiatan tersebut merupakan bentuk solidaritas kepedulian organisasi kemasyarakatan yang telah berdiri di bumi Ragem Sai Mangi Wawai sejak dua tahun silam, kepada warga Tubaba.

    “Karena puasa ramadhan tahun 2018 akan berakhir, kami dari Pospera Tubaba ingin terus meningkat kebersamaan dengan membagikan Takjil kepada warga sekitar Tubaba yang melintasi Islamic Center. Semoga kita semua mendapat rahmat Allah SWT dan Kita ingin tetap berperan aktif ditengah-tengah masyarakat, meski Pospera Tubaba sudah dua tahun berada di Kabupaten ini, kita yakin akan terus mengkawal Nawacita Presiden Jokowidodo” terang Dedi Priyono saat berada di lokasi kegiatan.

    Sementara itu dikatakan Sekretaris DPC Pospera Tubaba Edi Irawan.SH, pembagian takjil yang dilakukan oleh organisasi yang Pelindungnya adalah Presiden Jokowidodo tersebut, hanya sebatas makanan ringan yang disediakan dalam kemasan plastik dengan jumlah sekitar 250 takjil.

    “Hanya 250 takjil yang dapat kami bagikan, semoga berkah dan terutama kita inginkan kebersamaan dalam bersilaturahmi yang terus kokoh. Kami ucapkan terimakasih kepada jajaran kepolisian sektor Tulang Bawang Tengah, Mako Brimob Tuba dan sejumlah kepala Tiyuh yang telah turut berpartisipasi dalam kegiatan Pospera” ujar Sekretaris Pospera Tubaba.

    Usai kegiatan pembagian takjil didepan Komplek Dunia Akhirat Tubaba, serombongan pengurus DPC Pospera Tubaba menggelar acara buka puasa bersama di Rumah Makan Lesehan Pondok Bambu seputar Islamic Center Tubaba, tampak hadir Wakil ketua Pospera Tubaba Wirdani Kepala Tiyuh Penumangan Baru, puluhan anggota PWI Tubaba dan kepala tiyuh, pengurus Radio RAPI dan sejumlah anggota Pospera Tubaba. (Robert)

  • 2,3 Ton Beras Dibagikan Polres Tulang Bawang Kepada Warga Kurang Mampu

    2,3 Ton Beras Dibagikan Polres Tulang Bawang Kepada Warga Kurang Mampu

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang, kembali melakukan terobosan kreatif dengan melakukan patroli dialogis, sambil membagi-bagikan beras secara gratis kepada warga masyarakat yang kurang mampu.

    Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan selama 6 hari, mulai Sabtu (9/6/18) sampai Kamis (14/6/18) yang dilaksanakan oleh personel patroli gabungan yang terlibat dalam Pos Pengamanan Operasi Ketupat Krakatau 2018.

    “Ada sebanyak 2.330 Kg beras yang kami distribusikan kepada warga masyarakat kurang mampu, terdiri dari 145 kantong ukuran 10 Kg dan 176 kantong ukuran 5 Kg,” ungkap AKBP Raswanto.

    Lanjutnya, mekanisme pendistribusian beras tersebut adalah beras dibagikan langsung ke tiga pos pengamanan, yaitu di Pos Pasar Unit, Pos Simpang Lapas dan Pos Depan Islamic Centre Tulang Bawang Barat.

    “Beras-beras tersebut, nantinya akan dibawa langsung oleh setiap regu patroli gabungan yang terdiri dari Personel Polres Tulang Bawang, Personel TNI dan Personel Brimob, jadi sambil melaksanakan patroli, mereka juga bisa berbagi kepada sesama, yang jelas lebih tepat sasaran,” papar AKBP Raswanto.

    Selain bisa menekan terjadinya gangguan kamtibmas menjelang hari raya idul fitri 1439 H, kegiatan ini merupakan bukti nyata kedekatan Polres Tulang Bawang dengan masyarakat yang ada di wilayah hukumnya. (Robert)

  • Polres Tuba Gelar Acara Buka Puasa Bersama Aparat TNI, Brimob dan Insan Pers

    Polres Tuba Gelar Acara Buka Puasa Bersama Aparat TNI, Brimob dan Insan Pers

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang (Tuba) menggelar acara buka puasa bersama dengan TNI, Brimob dan Insan Pers, Senin (11/6/18) sekira pukul 17.00 WIB bertempat di Rumah Dinas Kapolres Tulang Bawang.

    Acara ini diawali dengan pemberian tausiyah oleh Ketua MUI (majelis ulama indonesia) Tulang Bawang Drs. KH. Yantori Nahkodai, lalu Doa dan dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama serta diakhiri dengan sambutan.

    Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si dalam sambutannya, mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan tidak lain untuk mempererat tali silaturahmi antara Polres Tulang Bawang, TNI, Brimob dan Insan Pers yang ada di Kabupaten Tulang Bawang dan Kabupaten Tulang Bawang Barat.

    “Kami memohon dukungan dari rekan-rekan, agar hubungan yang selama ini telah terjalin dengan baik, dapat terjaga secara terus menerus. Semua masalah pasti ada jalan keluarnya, yang penting bagaimana cara kita untuk dapat duduk bersama guna mencari solusi atas masalah tersebut,” ujarnya.

    Ditempat yang sama, Ketua PWI (persatuan wartawan indonesia) Tulang Bawang Abdul Rahman, SH mengatakan, ucapan terima kasih kepada Kapolres Tulang Bawang dan akan mendukung kegiatan Polres Tulang Bawang.

    “Saya mewakili rekan-rekan wartawan yang hadir di acara ini, sebelumnya memberikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Kapolres Tulang Bawang, karena telah mengundang kami untuk mengikuti acara buka puasa bersama ini. Kami tentunya dari awak media, sangat mendukung sekali apa yang telah dilakukan oleh Polres Tulang Bawang guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh warga masyarakat yang ada di Kabupaten Tulang Bawang dan Kabupaten Tulang Bawang Barat,” ujarnya.

    Tampak hadir dalam kegiatan ini, Kapolres Tulang Bawang, Dandim 0426 Tulang Bawang Letkol Arm Kus Fiandar Yusuf, Ketua MUI Tulang Bawang, Ketua PWI Tulang Bawang, Wakapolres Kompol Djoni Aripin, S.Sos, MM, Para Pejabat Utama Polres Tulang Bawang, Kapolsek Jajaran, Danki Subbden III Brimob Menggala AKP R Hutapea, SIK, Perwakilan dari PWI Tulang Bawang Barat, Perwakilan dari IWO (ikatan wartawan online) Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Perwakilan dari AJOI (aliansi jurnalistik online indonesia) Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Perwakilan dari IJTI (ikatan jurnalis televisi indonesia) Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, serta personel Polres Tulang Bawang, TNI dan Brimob sebanyak 200 orang. (Robert)

  • Bupati Umar Ahmad Meminta Pers Serta Awak Media Bersinergi Dengan Pemkab Tubaba

    Bupati Umar Ahmad Meminta Pers Serta Awak Media Bersinergi Dengan Pemkab Tubaba

    Tulangbawang Barat (SL) – Bupati Kabupaten Tulang bawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad, SP mengajak seluruh insan pers dan awak media yang ada di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai untuk saling bersinergi dengan pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tubaba, dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Pada Kamis, (07/05/18).

    Dalam sambutanya, Umar Ahmad,SP, menyampaikan banyak terimakasih kepada Insan Wartawan karena telah ikut serta mengontrol dalam kemajuan Tubaba.

    “Terima kasih kepada Pers yang ada di Tubaba yang telah ikut membantu dalam menyampaikan informasi tentang kemajuan Tubaba. Maribkita sama-sama bangun Tubaba ini agar lebih Maju lagi,” ucap Umar Ahmad.

    Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk bersilaturahmi dan saling sharing tentang pembangunan yang ada di kabupaten Tubaba agar semakun Optimis dan pasti maju.

    “Dengan adanya bentuk kerjasama otomatis, ada unsur bisnis yang saling menguntungkan antara pemkab dan media. Dengan adanya unsur yang menguntungkan, media  diharapkan bisa menyajikan berita membangun, atau berita berkaitan dengan Visi dan Misi Bupati, sebaliknya pers juga memunculkan berita yang berimbang”. Jelas Umar.

    Ditempat yang sama, ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tubaba, Edi Zulkarnain, menyampaikan kepada rekan Pera untuk terus bersinergitas dalam menyampaikan Informasi tentang kemajuan Kabupaten Tubaba.

    Namun dalam hal ini, dirinya menyarankan agar semua informasi yang akan di Publis baik dari Cetak ataupun Online agar terlebih dahulu dapat Konfirmasi terlebih dahulu kepada yang bersangkutan.

    “Saya harap sebelum kita memberitakan sesuatu, kita harus Konfirmaai terlebih dahulu dan harus menjadi wartawan yang profesional,” ungkapnya.

    Acara sederhana penuh keceriaan itu, bertempatan di Islamic Center komplek dunia aherat klurahan Panaragan Jaya kecamatan Tulang bawang tengah. (Robert).