Tag: Wali Kota Eva Dwiana

  • Gelar Pelatihan Jurnalistik, Wali Kota Eva Dwiana Support Bongkar Post Group

    Gelar Pelatihan Jurnalistik, Wali Kota Eva Dwiana Support Bongkar Post Group

     

    Bandar Lampung (SL) – Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mendukung penuh dan mensupport Bongkar Post Grup atas terselenggaranya pelatihan jurnalistik tingkat dasar.

    “Atas nama pemerintah kota Bandar Lampung, siap mensupport dan mendukung Bongkar Post Group dalam pelaksanaan pelatihan jurnalistik ini,” ujar Eva saat membuka pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar bertajuk “Mewujudkan Jurnalisme Profesional di Era Digital” yang diadakan oleh Harian Bongkar Post Group di Hotel Grand Praba Bandar Lampung, Jumat 22-23 September 2023.

    Eva berharap, melalui pelatihan ini semua jurnalis di Bandar Lampung dan Provinsi Lampung selalu menyajikan berita-berita yang baik.

    Di juga juga memberikan support pada semua media yang memberitakan hal yang baik.

    “Fokus saya selama ini bekerja, bekerja, dan bekerja tidaka ada yang lain. Suami saya memberikan masukan yang luar bisa termasuk teman-teman jurnalis. Apa yang kita lakukan baik belum tentu dipandang baik,” lanjut Eva.

    “Saya bekerja bukan pencitraan. Bantu Pemkot bisa menjadi kota besar seperti di daerah lain. Walaupun saya perempuan saya akan membuktikan di rumah harus baik dan di luar rumah lebih baik dalam hal memberikan pelayanan pada masyarakat,” ucap Eva.

    “Selamat mengikuti, mudah-mudahan jurnalis bisa memberikan dukungan pada Bandar Lampung sebagai ibu kota yang besar yang tidak kalah dengan kota lainnya dengan berita yang baik dan bisa membangkitkan semangat kerja semuanya,” imbuh Walikota.

    Pada kesempatan itu, Eva juga meminta para peserta pelatihan mendoakan agar program-program yang belum terlaksana di Kota Bandar Lampung dapat segera terealisasi.

    “Mohon doanya karena kami sedang membangun program-program yang belum terlaksana, mudah-mudahan Desember tahun ini semua sudah terealisasi, seperti gedung olah raga (GOR), dan beberapa jembatan,” pungkas Eva.

    Diketahui, dalam pelatihan jurnalistik tingkat muda tersebut, Wali Kota Eva menerima plakat penghargaan dari Komisaris Bongkar Post Group Djauhari.(Heny)

  • Wali Kota Eva Dwiana bersama Kapolda Lampung Kunjungi Lokasi Vaksinasi

    Wali Kota Eva Dwiana bersama Kapolda Lampung Kunjungi Lokasi Vaksinasi

    Bandar Lampung (SL) – Wali Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana didampingi Kapolda Lampung Irjen. Pol. Drs. Hendro Sugiatno, dalam kegiatan vaksinasi di beberapa tempat yakni Pondok Pesantren Madarijul Ulum, Masjid AL-Furqon, Pure Buana Santi, dan juga sekolahan Xaverius, Selasa, 07 September 2021.

    “Alhamdulilah kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan bunda mohon kepada masyrakat apabila sudah divaksin harus tetap mematuhi prokes karena kita sehat semuanya sehat dan mudah-mudahan aman”, ujar Eva.

    Vaksinasi ini untuk seluruh warga masyarakat Kota Bandar Lampung, namun diutamakan untuk umat beragama dikarenakan tempat kegiatannya di tempat ibadah. “Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menyentuh dan kegiatan ini untuk Kota Bandar Lampung zona yang lebih aman, dan sekarang kita sudah masuk PPKM level 3 Insyaallah segera masuk zona kuning dan zona hijau”, kata Eva.

    Selain itu, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Lampung, Ketut Pasek mengatakan bahwa ia berterima kasih kepada Polda Lampung dan juga Ibu Wali kota Bandar Lampung Eva Dwiana atas kehadirannya di lokasi vaksinasi. “Saya berterima kasih kepada bapak Kapolda Lampung dan juga Ibu Wali Kota Bandar Lampung atas hadirnya menemani kami semua disini”, ungkap Ketut Pasek.

    Untuk perkembangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang ada di Kota Bandar Lampung menunggu keputusan Kemendagri. “Karena kita kan menunggu dari Kemendagri, kalo kata Kemendagri sudah, nanti sore kita rapat. InsyaAllah kalo kata pusat memang mau di buka akan kita buka”, tutupnya. (Ade)

  • Terkait Penyekatan Jalan di Bandar Lampung, Wali Kota Eva Dwiana Berikan Arahan

    Terkait Penyekatan Jalan di Bandar Lampung, Wali Kota Eva Dwiana Berikan Arahan

    Bandar Lampung (SL) – Wali Kota Eva Dwiana melakukan pengarahan langsung ke satgas covid-19 Kota Bandar Lampung di halaman kantor pemerintah setempat, Jumat, 27 Agustus 2021 sekitar pukul 16.30 WIB.

    Kegiatan tersebut terkait penyekatan yang belum berubah, yang mana masih ada penyekatan di Kota Bandar Lampung, dalam hal tersebut dilakukan pelonggaran-pelonggaran sesuai instruksi Kemendagri terbaru No. 36 tahun 2021.

    Eva Dwiana mengatakan bahwa memang ada kelonggaran-kelonggaran yang mengatur, tetapi tidak jauh berbeda.

    “Tugas kami sebagai satgas covid-19 semakin berat, yang dulunya mall bisa ditutup, dan pernikahan dulu belum boleh, sekarang ini masih dikaji untuk bisa dilakukan atau tidak” ujar Eva Dwiana.

    “Intinya tugas kita ini lebih berat untuk mengikatkan masyarakat karena kalo kita gak mengingatkan masyarakat nantinya akan longgar sedikit dan apabila nantinya longgar kita gak berharap yang terpapar naik lagi”, lanjutnya.

    Sekarang ini angka penularan covid-19 sudah menurun.

    “Berkat kerja keras teman-teman kita yaitu satgas covid-19 Kota Bandar Lampung jadi gak ada salahnya kita beri predikat pejuang kemanusiaan karena tanpa mereka mungkin kita semua masyarakat Kota Bandar Lampung akan terlena tidak ada yang mengingatkan tidak ada yang memberi arahan sehingga banyak kali nanti terjadi kerumunan-kerumunan yang mengakibatkan tinggi nya angka covid-19”, tandasnya. (Red)

  • Sambangi Pemkot Balam, Cipayung Sampaikan Pernyataan Sikap

    Sambangi Pemkot Balam, Cipayung Sampaikan Pernyataan Sikap

    Bandar Lampung (SL) – Puluhan mahasiswa tergabung Cipayung Plus mendatangi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung. Mereka mendesak Wali Kota Eva Dwiana lebih fokus dan melakukan kerja-kerja yang terstruktur sistematis dan masif (TSM), melalui kajian matang dalam menangani pandemi covid-19.

    Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ihwan Aulia mengatakan kedatangannya ke pemkot bukan audensi dengan wali kota, namun ingin menyampaikan hasil kajiannya tentang penanganan Covid-19 di Bandarlampung.

    “Anggaran covid-19 Kota Bandarlampung tidak terinci, dan tidak transparan sehingga banyak masyarakat yang tidak bisa mengakses pelayanan publik,” kata Ihwan Aulia, Kamis 12 Agustus 2021.

    Kebijakan PPKM juga tidak efektif bagi warga Bandarlampung, karena tidak ada solusi dari pemkot yang terkesan terindikasi ikut-ikutan dan tidak berdasarkan data serta fakta.

    “Harusnya dalam hal ini pemkot bertanggungjawab. Pada undang-undang karantina dicantumkan bahwa makan hewan saja ditanggung oleh pemerintah,” ujarnya.

    Lanjutnya, dalam pendistribusian vaksin, pemkot terindikasi melepas tanggungjawab, vaksin jadi syarat administrasi namun distribusinya tidak maksimal.

    “Banyak masyarakat yang membutuhkan vaksin, tetapi distribusinya di Bandarlampung tidak ada, menyedihkan. Sekarang saja berkerumun di rumah sakit umum. Itu bukti bahwa pemkot terindikasi tidak bertanggung jawab dengan covid-19 ini,” jelasnya.

    Ihwan Aulia menjelaskan Cipayung Plus akan memberikan waktu 2×24 jam kepada pemkot untuk merespon hasil kajiannya, jika tidak ada respon maka pihak akan melakukan gerakan massa.

    “Kami akan menggerakkan massa karena rakyat sudah kecewa. Silahkan Bunda Eva melakukan klarifikasi di media,” ujarnya.

    Diketahui Cipayung Plus terdiri dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, Himpunan Mahasiswa Islam, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia dan Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrat. (Jun/red)