Tag: Walikota Bandar Lampung Herman Hn

  • Hutang Walikota Bandar Lampung Untuk Insentif Ribuan Perangkat RT-RW Rp19,7 Miliar

    Hutang Walikota Bandar Lampung Untuk Insentif Ribuan Perangkat RT-RW Rp19,7 Miliar

    Bandar Lampung (SL)-Selain persoalan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ribuan ASN, di Kota Bandar Lampung yang belum dibayarkan. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung juga memiliki tunggakan insentif bagi 3.296 Ketua Rukun Tetangga (RT) dan aparatur lainnya mencapai Rp19,776,000,000, Jumlah itu terhutang empat bulan, Januari-April 2020.

    Baca: Tak Bayar THR PNS dan Honorer Walikota Herman HN Langgar PP 24/2020 Presiden Jokowi?

    Pasalnya setiap bulan, jumlah insentif yang harus dikeluarkan pemkot mencapai Rp4.944.000.000 untuk 3.296 aparatur. Dengan rinciannya; 2.759 orang Ketua RT, 285 Kepala Lingkungan (Kaling), babinsa dan Babinkamtibmas masing- masing 126 orang dikalikan Rp1,5 juta. “Ya, sejak Januari 2020 insentif kami naik Rp300ribu perbulan. Dari awalnya sebesar Rp1,2 juta menjadi Rp1,5 juta perbulan,” jelas seorang Ketua RT di Kecamatan Wayhalim.

    Insentif yang diperuntukkan menunjang kinerja aparatur tersebut tak kunjung cair hingga saat ini. Bahkan sempat menunggak enam bulan. “Tapi yang dua bulan (Nopember-Desember 2019) sudah dibayar sebelum lebaran kemarin. Yang belum dibayar itu empat bulan. Totalnya Rp6 juta,” katanya minta tidak disebut namanya.

    Ketua RT lainnya di Kecamatan Langkapura menyebutkan, insentif tersebut sangat mereka butuhkan untuk menunjang kinerja dalam melayani masyarakat. Terlebih, kondisi pandemi covid-19 saat ini membuat mereka harus bekerja ekstra melayani masyarakat. “Gimana kita mau mikirin masyarakat kalau begini, ngurus keluarga sendiri aja udah susah,” keluhnya.

    Menurut dia, pencairan dua bulan insentif RT beberapa hari lalu hanya cukup untuk membeli beras dan membayar tagihan rekening listrik. “Beras dan bayar listrik sudah aman. Tapi untuk biaya anak sekolah masih bingung. Mana bentar lagi sudah masuk tahun ajaran baru,” kata dia.

    Para ketua Ketua RT meminta Walikota Bandar Lampung segera membayarkan insentif tersebut. Jika tidak, tunggakannya akan semakin membengkak. Terlebih, dua hari lagi sudah berganti bulan Juni. “Artinya, tunggakan insentif itu bertambah menjadi lima bulan. Semakin ditunda, tentu semakin besar tunggakannya,” katanya.

    Sementara Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bandarlampung Wilson Faisol belum berhasil dikonfirmasi. Saat ditemui, Kamis 28 Mei 2020, Wilson tidak ada di kantornya. Begitupun saat dihubungi melalui nomor ponselnya 08127222xxxx, tidak menjawab. (mmt/*)

  • Warga Soroti “Promosi” Jabatan Adik Ipar Walikota

    Warga Soroti “Promosi” Jabatan Adik Ipar Walikota

    Eka Afriana, adik ipar Walikota Bandarlampung

    Bandarlampung (SL) -Adik kandung Eva Dwiana, istri Walikota Bandarlampung, Eka Afriana menjadi sorotan publik. Jika sebelumnya heboh karena diduga memerintahkan kepala sekolah (Kepsek) untuk membawa makanan riangan (Snack) untuk peresmian jembatan layang (Flyover) Kemiling, kini yang menjadi sorotannya adalah jabatannya sebagai Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandarlampung.

    Sebagai adik ipar Walikota Bandarlampung Heran HN, posisi Eka Afriana yang mengemban jabatan tersebut dinilai tidak etis dan memunculkan presepsi negatif di masyarakat. Apa lagi, Eka terbilang baru menyandang status Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak tahun 2008, dan masih junior dari ASN lain.

    “Dari segi etika jelas itu tidak etis. Eka itu terbilang baru menjadi PNS, kalau tidak salah tahun 2008 atau 2009 ai diterima PNS. Tapi sudah mengemban jabatan Kabid Dikdas, padahal masih banyak ASN yang lebih berpengalaman untuk mengemban jabatan itu,” ujar Ketua Gabungan Lembaga Anti Korupsi(Galak), Suadi Romli, Minggu (28/1/2018).

    Apa lagi, lanjutnya, Eka Afriana juga pernah rangkat jabatan sebagai Kabid Dikdas Didsdikbud Kota Bandarlampung sekaligus sebagai Kepala Sekolah SMPN 5 Kota Bandarlampung. ”Sudah seperti tidak ada ASN yang bisa mengemban jabatan itu lagi sampai-sampai harus rangkap. Jelas presepsi masyarakat negatif, apa karena dia adik ipar Walikota lantas seperti itu? Saya rasa DPRD Kota Bandarlampung perlu mengevaluasi penempatan pejabat di lingkup Pemkot Bandarlampung,” katanya.

    Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bandarlampung Eka Afriana diduga memerintahkan sejumlah kepala sekolah (Kepsek) untuk membawa makanan riangan (Snack) untuk peresmian jembatan layang (Flyover) Kemiling.

    “Yth. Sdr. Ka. SMPN diharapkan menyiapkan snack per sekolah 4 tampah terdiri dari kacang rebus, pisang rebus, mantang rebus dan jagung rebus. Kecuali SMPN 2, 3, 13, 14, 26, 28. Masing2 sekolah Menyiapkan 1 grobag somay. Utk tampah Ditaroh di meja plastik oleh sekolah masing2. Tks.,” demikian pesan yang disampaikan ke Kepsek melalui WatshApp.

    Pesan itu disampaikan kepada salah satu Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang diduga kuat dari Kabid Dikdas Eka yang merupakan kembaran Eva Dwiana Istri Walikota Bandarlampung Herman HN, ”Itu WA dari bunda Eka ke Kepsek,” ujar salah satu guru SMP yang mewanti-wanti agar namanya tidak di tulis.

    Sementara, Kabid Dikdas Disdikbud Kota Bandarlampung, Eka, saat hendak dikonfirmasi ke kantornya tidak berada ditempat. ”Bundanya gak ada mas. Sedang di rumah dinas,” ujar salah satu stafnya.(hp/nt/*)

    Sumber : harianpilar.com

  • Herman HN Resmikan 2 Flayover Dengan Doa Bersama

    Herman HN Resmikan 2 Flayover Dengan Doa Bersama

    Herman HN tanda tangan prasasti flyover

    Bandarlampung (SL) -Wali Kota Bandar Lampung, Drs H. Herman Hasanusi meresmikan flyover di Jalan Pramuka- Jalan Tengku Cik Ditiro (flyover ke-8) dan Jalan Pramuka – Jalan Indra Bangsawan (flyover ke-9), Kamis (25/1/2018) malam.

    Herman mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu mempercepat pembangunan flyover ini. “Saya mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada semua pihak yang telah membantu mempercepat pembangunan flyover ini, sehingga dapat selesai tepat waktu, terutama untuk Kadis PU Kota beserta jajarannya,” kata Herman HN

    Herman HN mengungkapkan, bahwa diresmikannya flyover yang ke 8 dan 9 ini adalah semata-mata untuk pembangunan di daerah kota Bandar Lampung, “Tidak lain untuk kesejahteraan masyarakat lampung, meningkatkan perekonomian usaha kecil menengah,” ucapnya.

    Doa bersama di lokasi peresmian

    Sementara peresmian juga dihadiri para alim ulama dan ribuan masyarakat yang khusu’ membaca surat Yasin pada peresmian flyover.

    Tiba di lokasi fly over Jalan Pramuka-Jalan Teuku Cik Ditiro, Walikota Herman HN dan Ny. Hj. Eva Dwiana disambut sholawat oleh ribuan orang dan para alim ulama yang hadir.

    Ada dua fly over yang diresmikan oleh Walikota Herman HN. Yakni fly over Jalan Pramuka-Jalan Teuku Cik Ditiro dan Jalan Pramuka-Jalan Indra Bangsawan melintasi Jl. Imam Bonjol Kemiling. (nt/*)

  • PDIP Usung Herman HN-Sutono Maju Pilgub Lampung

    PDIP Usung Herman HN-Sutono Maju Pilgub Lampung

    Megawati serahkan rekomenadsi calon Gubernur dan Wakil Gubernur, untuk Pilgub Lampung.

    Jakarta (SL)-DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan merekomendasi Walikota Bandarlampung Herman HN sebagai calon Gubernur Lampung. Herman HN dipasangkan dengan Sekda Provinsi Lampung Sutono. Pengumuman disampaikan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri, di kantor DPP, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/1) siang.

    “Calon gubernur Lampung adalah Herman HN. Ke depan, Pak,” kata Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri saat membacakan rekomendasi, yang disiarkan Kompas Tv.

    Megawati mengatakan, untuk Pilgub Lampung 2018, PDIP menetapkan untuk mengusung Herman HN sebagai Calon Gubernur dan Sutono sebagai Calon Wakil Gubernur. Dia menilai, Pasangan Herman-Sutono sangat tepat dan ideal untuk kemajuan Provinsi Lampung. “Yang satunya, Herman, orangnya merakyat, yang satu sangat mengenal tata kelola pemerintahan,” Kata Megawati.

    Dalam acara deklarasi calon gubernur dan calon wakil gubernur yang berlangsung di Jakarta, Herman HN duduk berdampingan dengan Sutono dan Ketua DPD PDIP Lampung Sudin, yang juga menjadi petugas pembaca texs Pancasila.

    Ketua DPC PDI-P Bandar Lampung Wiyadi yang mengikuti acara pengumuman di kantor DPP membenarkan rekomendasi tersebut. “Iya Mas, pak Herman HN, Cagub Lampung. Yang duduk di kursi cagub-cawagub Adalah Herman-Sutono, ya itulah pasangan calonnya,” kata Wiyadi Yang juga ketua DPRD Kota Bandarlampung itu. (nt/*)